Mohon tunggu...
Jihantary
Jihantary Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

an ordinary girl teko ndeso. Mahasisiwi. Suka membaca, denger musik, mancing dan menulis. Terimakasih atas kunjungannya.\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bukan Kau yang Terindah

18 November 2014   18:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:30 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau datang saat kau tlah jadi miliknya

Tanpa segan ungkap kata cinta

Padaku yang masih punya rasa

Tak ada hati yang mau tersakiti

Aku dan dia manusia biasa

Yang kan menangis saat batin tersiksa

Kami juga punya satu cinta

Pada satu hati yang setia slamanya

Maafkan aku jika harus membencimu

Karena di dunia ini bukan kau yang terindah

Bawalah pergi semua dusta dan cintamu

Aku tak butuh rayu dan gombalanmu

Kau datang saat kau tlah jadi miliknya

Tanpa segan ungkap kata cinta

Sedang dia kini sendiri di sana

Menanti kekasih yang tak lagi setia slamanya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun