Mohon tunggu...
Jihan Nabilah
Jihan Nabilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Airlangga dengan Jurusan Destinasi Pariwisata

Haloo, aku Jihan umurku 20 tahun. Aku suka nyanyi dan membaca komik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pria Tulen Berpenampilan Wanita

23 Juni 2022   20:37 Diperbarui: 24 Juni 2022   15:53 1714
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perkembangan berita masa kini khususnya berita dikalangan selebriti pasti anda sudah tahu dan pasti sudah sering di bahas lelaki yang bergaya seperti wanita dan sudah tidak asing lagi terhadap fenomena ini. Secara lebih jelasnya, sebenarnya mereka adalah seorang laki-laki yang entah alasannya apa untuk bergaya seperti seorang wanita. Mereka mengenakan baju atau pakaian, aksesoris, memakai make up yang mana itu semua identik dengan para perempuan/wanita bahkan ada yang sampai memanjangkan rambut mereka.

Tidak tahu apa yang ada di dalam pikiran mereka hingga mereka mengganti seluruh penampilan di tubuh mereka dari ujung rambut sampai kaki. Namun, di mana ada masalah di situ pasti ada cara keluar yang dapat dilakukan agar anda dan orang-orang sekitar anda jauh dari fenomena buruk ini, yaitu :

Sejak kita lahir, kita sudah memiliki agama yang terbawa sejak ada dalam kandungan ibu dan juga pasti sesuai dengan agama kedua orang tua kita. Agama adalah suatu fondasi paling kuat untuk menjalani kehidupan yang terus berjalan. Seperti halnya jika kita perdalam agama kita, kita pasti tau bahwa berpenampilan seperti lawan jenis itu dilarang. Dalam agama islam Rasulullah SAW bersabda, "Allah melaknat para perempuan yang menyerupai laki-laki, dan para lelaki yang menyerupai perempuan."

Pada dasarnya setiap manusia diciptakan dalam kondisi yang sempurna, Allah SWT berfirman yang artinya, "Sesungguhnya, kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya" (QS At-Tin [95]:4). Maka dari itu agama sangat penting bagi kehidupan.

  • Menjaga Lingkup Pergaulan

Lingkup pergaulan masa kini yang terbilang cukup luas hingga dapat terjalin antar belahan benua. Contohnya pada zaman sekarang ini kita dapat berkomunikasi atau memiliki koneksi dengan seseorang dari luar Negara. Maka sangat perlu bagi kita semua untuk tahu pergaulan yang baik dan tidak baik karena pergaulan yang terlalu bebas dapat menjadi sebab dari fenomena ini.

Dari dua cara di atas setidaknya dapat membuat seseorang bisa membentengi diri dari hal-hal yang menentang takdir dan melawan kodrat yang sudah di tentukan sejak kita lahir. Serta kita harus percaya diri terutama pada penampilan kita. Jangan dengarkan kata orang lain yang nantinya membuat kita merasa bahwa penampilan kita tidak cocok dan akhirnya ada keingininan untuk berpenampilan seperti lawan jenis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun