Pada hari ini, 4 Agustus 2024, telah diselenggarakan kegiatan kolaborasi antara Mahasiswa KKN UIN SAIZU Purwokerto dari kelompok 56 dengan Dinas Pariwisata dan Budaya Kabupaten Banjarnegara di Desa Pagak, Kecamatan Purwareja Klampok, Kabupaten Banjarnegara. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan Desa Pagak untuk berpartisipasi dalam ajang kompetesi "Gelar Desa Wisata Jawa Tengah 2024"
Desa Pagak yang terkenal dengan potensi wisata dan keanekaragaman UMKM unggulnya, Membutuhkan strategi branding yang matang agar dapat bersaing dalam kompetesi tersebut. Untuk itu, Mahasiswa KKN UIN SAIZU kelompok 56 bersama Dinas Pariwisata dan Budaya Banjarnegara meluncurkan beberapa program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan daya tarik dan promosi Desa Wisata Pagak.Â
Bapak Sudarwo S.H, selaku kepala desa pagak, dalam sambutanya menyatakan bahwa perlu adanya upaya yang lebih serius untuk menarik wisatawan ke desa pagak. Beliau menyatakan bahwa kunjungan presiden RI Ir.H. Joko Widodo berserta mentri PUPR Basuki Hadimuljono pada tanggal 3 januari 2024 telah memberikan semangat baru bagi pengelola desa wisata. Oleh karena itu, mengoptimalisasikan daya tarik pengunjung desa wisata pagak adanya beberapa langkah yang akan diambil untuk meningkatkan daya tarik desa, termasuk pembuatan spot foto baru, pemasangan petunjuk arah, peta desa wisata, dan seni mural ikonik disetiap dinding wisata.
Mahasiswa KKN UIN SAIZU kelompok 56 terlibat aktif dalam proses perancangan dan implementasi program-program tersebut. Kami bekerjasama dengan BUMDES bahwa yang di usulkan tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga sesuai dengan kebutuhan dan harapan komunias lokal. Program program ini mencangkup beberapa pelaku UMKM lokal guna untuk memperkenalkan kualitas produk dan pelayanan seperti Batu Bata, Tanaman Anggrek, Besek, Minyak Atsiri, dan juga makanan khas seperti Es Dawet, Ketupat Merah, dan Ayam Petis.
Maksud dan tujuan Dinas Pariwisata mengajak berkolaborasi Bersama Mahasiswa KKN agar mereka dapat mengeksplor kegiatan gelar desa ini dan juga berpartisipasi secara langsung. Diantaranya membantu mengenalkan potensi budaya dan potensi desa wisata yang ada agar dikenal melalui digital marketing kepada jangkauan yang lebih luas.
Kolaborasi ini menunjukan hubungan yang kuat untuk memajukan desa pagak sebagai destinasi wisata unggulan. Upaya yang dilakukan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat desa serta meingkatkan daya saing desa pagak dalam ajang kompetisi gelar desa wisata jawa tengah 2024. Dalam pengumuman tersebut diputuskan bahwa Desa Wisata Pagak Kecamatan Purwareja Klampok Kabupaten Banjarnegara masuk dalam 10 besar nominasi pemenang Lomba Desa Wisata Kategori Berkembang. Untuk tahap selanjutnya desa wisata yang lolos 10 besar akan diadakan kunjungan lapangan dan visit guna sebagai tahap pemaparan di hadapan tim juri untuk menentukan juara I, II, III serta Harapan I, II, III. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa desa lain dalam mengembangkan pariwisata dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H