Mohon tunggu...
Melisa waicang
Melisa waicang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

"Bee Happy"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Embun Menyapa

17 November 2024   22:58 Diperbarui: 17 November 2024   23:16 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pagi yang indah ku terbangun dari mimpi malam yang hening, ku berjalan menuju jendela kamar untuk menarik tirai itu.

Seketika terpancar kan dari ufuk timur sebuah cahaya emas murni yang menandakan pagi telah tiba.

Burung pun mulai menari dengan gerakan alamnya mengikuti alunan angin yang berbisik merdu menyambut mentari.

Embun pagi yang menyapa seketika bunga-bunga pun mulai bermekaran dengan ceria.

Udara segar pun terpancar kan membuat aku merasa hidup seperti dalam dunia kayangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun