Mohon tunggu...
Jhody Delviero
Jhody Delviero Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo semua, saya seorang mahasiswa yang memiliki semangat besar dalam dunia jurnalistik dan menulis. Saya tertarik untuk mengulas berbagai topik yang beragam, mulai dari hukum, pemerintahan, bisnis, hingga hiburan. Dengan ketekunan dan dedikasi, saya selalu berusaha untuk menggali informasi secara mendalam dan menyajikannya dengan gaya penulisan yang menarik dan informatif. saya percaya bahwa melalui tulisan, saya dapat memberikan kontribusi positif dan menciptakan dampak nyata bagi masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Semangat Berdaya Membangun Perempuan Maju: Sekoper Arep dan DP3AP2KB Provinsi Jawa Tengah Gelar Kelas Pemberdayaan Perempuan

26 Agustus 2024   18:54 Diperbarui: 26 Agustus 2024   20:44 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semarang, Di tengah pesatnya perkembangan zaman, peran perempuan dalam berbagai sektor kehidupan semakin diakui. Namun, tantangan yang dihadapi tak jarang membuat mereka membutuhkan dukungan lebih untuk terus melangkah maju. Menyadari hal ini, Sekoper Arep (Sekolah Perempuan Desa Lerep) yang merupakan program  PPK Ormawa PSC FH UNNES 2024 menyelenggarakan kelas pemberdayaan perempuan dengan bekerjasama dengan DP3AP2KB Provinsi Jawa Tengah yang bertujuan untuk membekali perempuan dengan keterampilan hidup dan pengetahuan yang lebih luas.

(Dokumentasi pribadi)
(Dokumentasi pribadi)

Program yang dipaparkan dengan penuh semangat oleh Devi Herawaty, S.Psi., M.Psi., seorang praktisi yang memiliki komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan. Dalam sesi ini, Devi Herawaty menjelaskan betapa pentingnya pendidikan dan pemberdayaan bagi perempuan agar dapat berperan lebih aktif dalam keluarga, masyarakat, hingga dunia kerja.

(Dokumentasi Pribadi)
(Dokumentasi Pribadi)

Kelas pemberdayaan ini juga memperhatikan beberapa aspek seperti psikologis, sosial, dan budaya yang kerap kali menjadi hambatan bagi perempuan dalam mencapai potensi terbaik mereka. Peserta diajak untuk mengenali dan mengatasi berbagai bentuk kendala, baik internal maupun eksternal, yang selama ini menghambat perjalanan mereka menuju kesuksesan.

Dengan adanya inisiatif ini, Sekoper Arep berharap dapat menciptakan lebih banyak perempuan tangguh yang mampu berdiri tegak di tengah tantangan, serta menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi keluarga, masyarakat, dan bangsa. Kelas ini bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga merupakan gerakan nyata untuk mewujudkan perempuan Desa Lerep yang berdaya, berani, dan berprestasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun