Yuk Pilah Sampah! Mahasiswi KKN Undip Gencarkan Edukasi Pemilahan Sampah Sedari Dini

Semarang (05/08/2022) - Pada minggu ke III mahasiswi KKN Undip 2021/2022, Jessy C.O.Silalahi melakukan program kerja monodisiplin "Edukasi dan Pendampingan Pemilahan Sampah dari Rumah Terhadap Anak SD". Sampah merupakan salah satu masalah krusial di masyarakat yang terkadang dianggap remeh, namun apabila tidak dikelola dengan baik maka dampaknya begitu terasa. 

Permasalahan sampah juga merupakan isu global yang turut menjadi salah satu target dari Sustainable Development Goals (SDGs), dimana masalah sampah termasuk ke dalam poin ke-6, yakni Clean Water and Sanitation (Air Bersih dan Sanitasi). 

Menurut UU No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, sampah rumah tangga adalah sampah yang berbentuk padat yang berasal dari sisa kegiatan sehari-hari di rumah tangga, tidak termasuk tinja dan sampah spesifik dan dari proses alam yang berasal dari lingkungan rumah tangga.

 

Di Kelurahan Karangrejo Kota Semarang terdapat salah satu permasalahan yaitu kurangnya kesadaran, pemahaman, dan pengetahuan anak -- anak mengenai pemilahan sampah sehingga salah satu dampaknya adalah tidak terjadinya banjir. 

Agar dapat lebih meningkatkan dan mempertahankan keberhasilan program pemilahan sampah maka perlu untuk melakukan inovasi lain, yaitu dengan melaksanakan edukasi, pembuatan tong sampah dari bahan bekas, pemutaran video animasi tentang pemilahan sampah. 

Pembuatan tong sampah dari bahan bekas dapat dimanfaatkan oleh anak - anak sebagai media pembelajaran. Adapun pemutaran video tentang pemilahan sampah di balai kelurahan yang ditujukan untuk pengingat dan media edukasi bagi anak -- anak sekolah dasar.

Mahasiswi KKN UNDIP, Jessy C.O.Silalahi memberikan tong sampah "organik dan anorganik" dari bahan bekas ke balai kelurahan. Proses program ini diawali dengan pemaparan power point lalu dilanjutkan edukasi pemilahan, pemutaran video animasi kepada anak -- anak sekolah dasar. Adapun kegiatan lain yaitu praktek langsung sebagai media pengingat, media pembelajaran, dan keberlanjutan program bagi anak -- anak sekolah dasar.

Dokpri

Masyarakat sangat berharap dengan adanya edukasi dan pemberian tong sampah "organik dan anorganik" yang dilakukan oleh Jessy C.O.Silalahi (Mahasiswi KKN UNDIP) dapat membantu meningkatkan kesadaran, pemahaman, dan pengetahuan terkait pemilahan sampah kepada anak -- anak sekolah dasar.

Penulis: Jessy Catharine Octaviani Silalahi_21080119140138_Teknik Lingkungan