Mohon tunggu...
jessy Putri Prajwalita
jessy Putri Prajwalita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduated public health

step by step

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perspektif Pemerintah dan Masyarakat terhadap Penggunaan Pengobatan Tradisional

25 September 2024   22:32 Diperbarui: 25 September 2024   22:32 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

       Pengobatan tradisional mengacu pada praktik, pendekatan, pengetahuan, dan kepercayaan kesehatan yang menggabungkan pengobatan berbasis tanaman, hewan, dan mineral, terapi spiritual, teknik dan latihan manual, yang diterapkan secara tunggal atau dalam kombinasi untuk mengobati, mendiagnosis, dan mencegah penyakit. Dalam dekade terakhir pengobatan tradisional telah menjadi sangat populer di masyarakat pelosok, sebagian karena situasi ekonomi yang tidak berkelanjutan. Tingginya biaya obat-obatan dan peningkatan resistensi obat terhadap penyakit umum seperti malaria, infeksi bakteri, dan penyakit menular seksual lainnya telah menyebabkan pendekatan terapeutik terhadap pengobatan tradisional alternatif sebagai pilihan untuk pencarian bersama entitas kimia baru (NCE).

       Pada dasarnya setiap orang berhak untuk hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, memperoleh lingkungan hidup yang sehat dan berhak untuk memperoleh pelayanan kesehatan. Pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, klinik, puskesmas dan lain-lain merupakan pelayanan kesehatan yang menyeluruh mulai dari preventif, kuratif, promotif, dan rehabilitatif yang harus mampu memberikan pelayanan kesehatan tanpa memandang status sosial masyarakat.

        Berdasarkan kondisi tersebut, maka kehidupan kesehatan preventif dan kuratif banyak terjadi yang berbasis pada sistem pengobatan tradisional, dan pengobatan tersebut sudah ada dan telah dimanfaatkan di beberapa daerah. Pengobatan tradisional disebut juga dengan pengobatan alternatif, pada umumnya dimiliki oleh masyarakat sesuai dengan corak budayanya yang berupa pengetahuan asli yang dimilikinya.

         Pengobatan tradisional disebut sebagai budaya dalam kearifan lokal yang ada pada masyarakat dan sesuai dengan keberagaman persepsi sehat dan sakitnya. Maka fenomena pengobatan tradisional itu ada dan hidup dalam bentuk pengetahuan, kepercayaan, nilai, norma sebagai budaya masyarakat dengan budaya masyarakatnya. Dan fenomena yang terjadi di masyarakat adalah dihadapkan dengan sistem pengobatan modern yang diperkenalkan oleh pemerintah kepada warga masyarakat.

  

         Pengobatan tradisional memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kesehatan masyarakat, dan pandangan pemerintah serta masyarakat terhadapnya bisa berbeda. Dalam pandangan pemerintah mengenai pengobatan tardisional tentunya demi mendukung kesehatan masyarakat menyetujui tentang adanya pengobatan tradisional sebagai pengobatan alternatif. Namun pemerintah tetep memantau dengan beberapa strategis yaitu pemerintah cenderung fokus pada regulasi untuk memastikan keamanan dan efektivitas pengobatan tradisional. Dengan berupaya untuk mengintegrasikan pengobatan tradisional dengan sistem kesehatan formal, melalui penelitian dan standarisasi praktik.

        

         Pemerintah juga memandang sebagai pengobatan tradisional sebagai bagian dari warisan budaya yang perlu dilestarikan. Ini bisa mendorong dukungan untuk praktik yang sudah ada secara turun-temurun.

          Dari pandangan masyarakat sendiri mengenai pengobatan tradisional, banyak masyarakat masih mempercayai pengobatan tradisional karena faktor budaya dan pengalaman positif. Mereka mungkin merasa lebih efektif dalam penggunaan obat-obatan alami dibandingkan dengan obat modern. Dan di beberapa daerah, akses ke layanan kesehatan modern terbatas, sehingga pengobatan tradisional menjadi pilihan utama. Masyarakat sering kali bergantung pada ramuan dan praktik tradisional untuk penyembuhan. Persepsi terhadap efektivitas beberapa masyarakat memiliki pandangan skeptis terhadap pengobatan modern, yang membuat mereka lebih cenderung memilih pengobatan tradisional, terutama dalam kasus penyakit ringan atau yang tidak serius.

            

         Masyarakat maupun pemerintah, memiliki peran penting terhadap sinergi menyikapi pengobatan tradisional. Sinergi antara regulasi kebijakan pemerintah dan kepercayaan masyarakat terhadap system  kesehatan yang holistik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun