Mohon tunggu...
Jessica vrs
Jessica vrs Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

hobi bikin blog

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kolaborasi Mahasiswa KKN UIN Kolaborasi dalam Sosialisasi Anti-Bullying di SDN 02 CAWET

23 Agustus 2024   17:11 Diperbarui: 23 Agustus 2024   17:12 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KKN UIN KOLABORASI/dok. pri

     Dalam rangka menjalankan program KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang dikembangkan oleh kolaborasi UIN KH Abdurrahman Wahid  Pekalongan, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, UIN Prof. KH Saifuddin Zuhri Purwokerto, dan UIN Sunan Gunung Djati Bandung pada tanggal 23 Agustus 2024 para mahasiswa kelompok 4 dari KKN 59 Kolaborasi UIN mendatangi SDN 02 Cawet untuk melaksanakan sosialisasi tentang pencegahan bullying kepada siswa-siswi kelas 6, terkhusus kelas A dan B. Kegiatan yang berlangsung di dalam ruang kelas tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa-siswi tentang bahaya dan dampak negatif dari perilaku bullying yang sering terjadi di kalangan anak-anak usia sekolah dasar.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, perilaku bullying di kalangan anak usia sekolah dasar semakin meningkat. Perilaku ini bukanlah masalah kecil, karena dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental yang serius pada korban bullying. Oleh karena itu, sosialisasi ini penting dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang dampak buruk dari bullying serta bagaimana cara mencegah dan menghindarinya.

        Sosialisasi ini dilakukan oleh mahasiswa kelompok 4 KKN 59 Kolaborasi UIN, yang terdiri dari sejumlah mahasiswa dari 4 Universitas Islam Negeri untuk menjadi fasilitator dalam menyampaikan materi tentang bullying. Setiap mahasiswa memiliki tugas dan tanggung jawabnya masing-masing dalam melaksanakan sosialisasi ini, dengan fokus pada memberikan pemahaman tentang pengertian bullying, macam-macam bentuk bullying, penyebab dan dampaknya, serta cara-cara mencegah terjadinya bullying.Kegiatan sosialisasi dimulai dengan pembukaan oleh koordinator KKN Muhammad Nasih Al Wafi dari UIN Jogja dan dilanjut pembahasan materi oleh Kartika Dewi Saputri dari UIN Bandung. Mereka menyampaikan tujuan dari kegiatan ini dan harapan agar setelah sosialisasi, siswa-siswi dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya menjaga hubungan yang sehat dan saling menghormati satu sama lain. Setelah itu, sesi materi dimulai dengan pemaparan tentang pengertian bullying oleh salah satu mahasiswa KKN. Ia menjelaskan bahwa bullying adalah tindakan agresif yang dilakukan secara sadar dan berulang kali oleh seseorang atau sekelompok orang untuk menyakiti, mengintimidasi, atau merendahkan orang lain.Selanjutnya, materi yang disampaikan berfokus pada macam-macam bentuk bullying yang sering terjadi di lingkungan sekolah, seperti bullying fisik, verbal, sosial, dan cyberbullying. Mahasiswa KKN membagi siswa dan siswi secara berkelompok kemudian membagi lembar materi dan kuis untuk dikerjakan secara berkelompok. Kemudian menggunakan contoh-contoh nyata dan skenario agar siswa-siswi dapat lebih memahami dan mengidentifikasi tindakan bullying ketika mereka mengalaminya. Setelah itu, materi tentang penyebab dan dampak bullying disampaikan secara komprehensif untuk menyadarkan siswa-siswi akan hal-hal yang memicu perilaku bullying dan betapa seriusnya dampak yang dapat ditimbulkannya pada korban dan pelaku bullying.

KKN UIN KOLABORASI /dok. pri
KKN UIN KOLABORASI /dok. pri

Tidak hanya memberikan pemahaman tentang bullying, mahasiswa KKN juga memberikan solusi dan strategi untuk mencegah terjadinya bullying di lingkungan sekolah. Mereka menjelaskan pentingnya membangun lingkungan yang aman, saling menghormati, dan tidak membiarkan perilaku bullying terjadi. Salah satu cara yang diperkenalkan dalam sosialisasi ini adalah penggunaan tepuk anti bullying, yaitu tepuk tangan yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh siswa-siswi untuk menunjukkan solidaritas dan komitmen mereka dalam melawan bullying.Setelah sesi materi selesai, dilakukan sesi tanya jawab untuk memastikan pemahaman siswa-siswi tentang bullying dan bagaimana mencegahnya. Para mahasiswa KKN dengan sabar menjawab pertanyaan siswa yang bertujuan untuk memperdalam pemahaman mereka. Selain itu, para mahasiswa juga membantu siswa-siswi dalam membuat komitmen dan berfoto menggunakan bingkai pernyataan “STOP BULLYING” secara bergantian. Dalam penutup sosialisasi, koordinator KKN dan pemateri menyampaikan terima kasih atas partisipasi siswa-siswi kelas 6 SDN 02 Cawet dan berharap bahwa sosialisasi ini dapat memberikan dampak positif bagi siswa-siswi SDN 02 Cawet dalam membangun sikap dan tindakan yang mencerminkan kebaikan, saling menghargai, dan menjaga hubungan yang sehat di lingkungan sekolah.

     Dengan selesainya sosialisasi ini, Mahasiswa KKN berharap bahwa siswa-siswi SDN 02 Cawet dapat menjadi agen perubahan yang aktif dalam mengambil sikap anti bullying dan melawan segala bentuk perilaku yang merugikan sesama. Keberhasilan sosialisasi ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara UIN dan sekolah dapat memberikan dampak positif bagi pembentukan karakter dan sikap siswa-siswi yang mencerminkan etika yang baik dalam kehidupan sehari-hari.


"Berkat kebersamaan dan kesadaran bersama, kita bisa mencegah bullying dan menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun