Mohon tunggu...
Jeremy Nathan Alamsyah
Jeremy Nathan Alamsyah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - anak sma

Saya anak sma pelajar yang baik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gus Dur, Pemikir, dan Aktivis Inspiratif

20 Mei 2023   22:28 Diperbarui: 20 Mei 2023   22:38 1019
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

                                                                                                  GusDur, Pemikir, dan aktivis inspiratif


Abdurrahman Wahid atau lebih dikenal dengan Gus Dur merupakan tokoh penting dalam sejarah Indonesia. Ia adalah seorang pemikir dan aktivis yang memperjuangkan hak asasi manusia, kebebasan beragama dan pluralisme. Gus Dur juga dikenal sebagai sosok muslim moderat yang bekerja untuk memperkuat dialog antaragama.

Gus Dur menginspirasi banyak orang untuk bersikap toleran terhadap perbedaan, termasuk dalam kehidupan pribadinya. Suatu kali dia mengundang seorang misionaris Kristen ke para petani dan meminta misionaris itu untuk beribadah sesuai dengan agamanya. Tindakan ini menunjukkan Gus Dur menghormati kebebasan beragama dan tidak memaksakan pandangannya kepada orang lain. Selain itu, Gus Dur juga memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Dia memperjuangkan hak-hak minoritas dan peduli dengan nasib orang biasa. Hal ini terlihat dari program-program yang dijalankannya selama menjabat sebagai Presiden Indonesia, seperti program pengentasan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat. 

Sikap kritis Gus Dur terhadap pemerintah, di sisi lain, juga membuatnya banyak dikritik. Ia pernah mengkritik tajam kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan rakyat, seperti kebijakan privatisasi yang dianggap merugikan kepentingan rakyat. Namun, sikap kritis itu menunjukkan bahwa Gus Dur adalah sosok yang keras hati. Sebagai contoh anekdot, Gus Dur pernah menghadiri acara yang dihadiri beberapa tokoh agama. Saat itu, salah seorang peserta acara menanyakan bagaimana Gus Dur melihat hubungan agama dan politik. Gus Dur dengan bijak menjawab bahwa agama tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik, tetapi untuk mengangkat nilai-nilai kemanusiaan. Jawaban ini menunjukkan bahwa Gus Dur sangat menghargai nilai-nilai kemanusiaan dan tidak ingin agama dijadikan alat untuk kepentingan politik.

Secara umum, Gus Dur adalah pribadi yang menginspirasi banyak orang dengan sikap toleran, kritis dan peduli terhadap hak asasi manusia. Beliau adalah seorang pemikir dan aktivis yang telah memberikan kontribusi besar bagi bangsa Indonesia dan dunia internasional. Kita semua bisa belajar banyak dari nilai-nilai yang dia perjuangkan.

Tautan ke peristiwa  sekitar dapat ditemukan dalam anekdot, seperti kisah Abd al-Rahman sebelumnya, yang terjadi saat dia terlibat dalam peristiwa eksternal. Anekdot juga dapat digunakan untuk mengomentari atau mengkritik posisi politik atau sosial. Hasil dari cerita lucu Gus Dur ini adalah bahwa humor bisa menjadi salah satu kunci sukses  membangun hubungan positif dengan orang lain dan menangani situasi  sulit. Gus Dur adalah contoh yang bagus dalam memadukan humor, kebijaksanaan, dan kepemimpinan yang tegas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun