Beberapa event Nangkring dari Kompasiana, seringkali diselenggarakan saat moment bulan puasa. Ada sebuah event Nangkring di bulan puasa yang terekam ingatan, yang kebetulan tanpa disadari awalnya telah disusupi oleh para pemulung goodybag.Â
Hadir dalam Nangkring bersama Sunpride 2015. Awalnya sih biasa saja melihat keramaian acara. Meskipun saat itu terhitung sebagai Kompasianer pendatang baru, tapi mata dan insting dapat merasakan bakalan ada sesuatu...
Benar saja, saat melihat di deretan kursi gerombolan emak-emak terlihat sosok yang telah dikenal dalam dunia kepemulungan goodybag di berbagai event. Ada kemungkinan hadir membawa rombongan kecilnya. Setahuku saat itu, dia bukan Kompasianer maupun wartawan media online.Â
Nah benar saja, seusai acara dibagikan goodybag berisikan buah-buahan. Betul kan, banyak Kompasianer harus gigit jari tak kebagian jatah resminya. Wkwkwk... [masih ada lagi beberapa event Nangkring di bulan puasa, yang disusupi oleh para pemulung goodybag].Â
Setahun kemudian...
Dalam suasana bulan puasa juga, berkesempatan hadir dalam menjelajah Terminal 3 (T3) CGK dari Bandara Intermasional Soekarno Hatta di Tangerang. Saat itu #T3CGK masih dalam tahap penyelesaian.Â
Awal keberangkatan sekitar 50 blogger yang diiniasi oleh sebuah media online di kawasan Senayan, berlangsung dengan hati riang gembira. Saat rombongan blogger sedang asyiknya menikmati #T3CGK, rombongan jurnalis pun mulai terlihat di dalam area #T3CGK.Â
Terlihat masih biasa saja saat melihat jurnalis yang membawa kamera DSLR plus perlengkapannya. Ealah, kok wajah-wajah pemulung goodybag dan wartawan bodrek mulai terlihat. Wah, mata dan insting ini mulai bisa merasakan bakalan ada sesuatu...Â
Benar saja, emak ratu goodybag berhasil menyabet hadiah kuis. Nah ini yang lucu saat pembagian doorprize melalui pengundian kartu nama. Saat diambil sebuah kartu nama, munculah kertas bertuliskan sebuah nama yang kurang jelas terbaca.Â
Mbak MC akhirnya berguyon," Ini pasti Valak, Valak!". Ketika itu kisah Valak dalam film Conjuring lagi sedang heboh mewabah. Eh ternyata, konon si Valak itu seorang "wartawan media online". Â Lumayan dapat smartphone nih, si Valak yang memiliki ciri khas menggunakan jaket Chelsea. Tapi ternyata gerombolan Valak juga tahu untuk memggunakan dresscode baju warna biru, yang sebenarnya merupakam dresscode bagi blogger...
Bisa kurasakan keresahan di raut para wajah blogger. Sepertinya banyak yang tersadar, jatah dan haknya "terampas" oleh penyusup. Seharusnya sih pengundian kartu nama ini hanya untuk undangan blogger. Untung bulan puasa, masih banyak yang waras dan dapat menahan hawa nafsu. Ketika waktu berbuka puasa tiba, eh mbak ratu goodybag yang pertama tiba di meja makan. Wkwkwk...