Mohon tunggu...
JepretPotret
JepretPotret Mohon Tunggu... Freelancer - ........ ........

........

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jerih Payah Mencapai Bintang Tanpa Pernah Melihat Bintang

30 Desember 2017   21:10 Diperbarui: 30 Desember 2017   21:34 812
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SLB Pembina Jakarta Selatan [Foto:JepretPotret]

Berkolaborasi dengan beberapa Panti Sosial di Indonesia, Astra memberikan pelatihan bagi instruktur dalam bidang kewirausahaan dan pemasaran produk karya penyandang disabilitas. Astra turut membantu pemasaran produk agar dikenal secara luas. Hingga tahun 2016, Astra telah menopang berbagai kegiatan pemberdayaan bagi 200 penyandang disabilitas.



Siswa Difabel Netra SLB Pembina Jakarta Selatan sempat memperlihatkan aksi bernyanyi dengan suara memukau sebelum seremonial kunjungan Ridha DM Wirakusumah. Beberapa lagu antara lain Surat Cinta Untuk Starla-nya The Virgoun, Hening-nya Chrisye hingga Mimpi-nya Anggun.

Mata tak dapat melihat itu bukanlah pilihan hidup, baik waktu terlahir maupun seiring kecelakaan dalam perjalanan hidup. Bintang yang banyak bertebaran di langit, tak dapat dilihat lagi oleh mata. Banyak impian yang harus terpendam menjadi mimpi. Lagu Mimpi yang dibawakan oleh Zi Zi yang memiliki nama lengkap Allafta Hirazi Sodiq sangat memiliki getaran yang berbeda. Talenta bersenandung yang istimewa, telah mengantarkan Zi Zi menyabet Medali Emas dalam ajang Festival Art 2017  tingkat Asia di Singapura. Zi Zi juga menyabet Juara Pertama Nasional FLSZN 2017 Dit PKLK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di kota Surabaya. Namun Zi Zi mampu tegar saat mengalami kegagalan dalam ajang pencarian bakat "The Voice Kids Indonesia 2017". "Tanpa patah semangat,"  kata Zi Zi, ketika mengingat peristiwa tersebut.

"Per Aspera Ad Astra"  yang memiliki makna semangat berjuang dan menembus segala tantangan, merupakan motto Grup Astra yang selalu dapat tertanam dalam diri setiap insan Astra di tiap lintasan zaman. Namun Difabel Netra seperti  Zi Zi dan Sapto Kridayanto, telah juga memiliki semangat jerih payah dalam mencapai bintang tanpa pernah melihat bintang. 

Dalam kesunyian dengan goresan luka hati dan hempasan keras gelombang, masih mampu menebarkan benih kasih yang sangat menginspirasi. Melambung jauh terbang tinggi menggapai segala impiannya. Mereka memang tak dapat melihat namun percaya bintang akan menyinari dalam setiap langkah untuk melewati sang waktu. 

Referensi Pustaka:

  • Dokumentasi Pribadi Rekaman Suara dan Video CERITA PermataHati di SLB Pembina Jakarta Selatan
  • Liman, Yakub. Astra International. "ASTRA on Becoming Pride of The Nation". Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2017.
  • Instagram @PermatahatiCSR @valdijohan @agussnadi
  • Astra Magz Edisi September 2016
  • PressRelease PermataBank, 6 Oktober 2017
  • SLBPembina(dot)net
  • Inspirasi Mutiara Kebanggaan Bangsa
  • Inspirasi Astra Mencapai Bintang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun