Mohon tunggu...
JepretPotret
JepretPotret Mohon Tunggu... Freelancer - ........ ........

........

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Selebrasi "Unboxing Future HebatnyaUKM.org"

12 Juli 2017   14:53 Diperbarui: 12 Juli 2017   15:38 918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Henry Widjaja (kiri) & Johannes Loman (kanan) mendampingi pemenang YDBA Award 2017 [Foto:YDBA]

Testimoni perwakilan UKM Mandiri yang disampaikan oleh Bambang Cahyono (Pemilik ED Aluminium), menyatakan bahwa terjadi perubahan dan capaian peningkatan kinerja UKM setelah adanya pendampingan lapangan YDBA. Karyawan level terendah hingga puncak pimpinan UKM, mengalami perubahan standar dalam bekerja.

Standardisasi yang ditanamkan YDBA sangat membekas dalam relung hati Bambang. Mulai cara memakai tali sepatu, cara makan hingga teknik pemasaran digital, diajarkan secara mendetail khas Astra. Harapannya usaha dapat terus berkelanjutan dan berekspansi ke daerah lainnya. Namun yang terpenting adalah standardisasi YDBA dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan UKM di tanah air.

Penilaian prestasi bagi UKM Mandiri berdasarkan pada lima pilar yaitu ke-HRD-an, produksi, keuangan, pemasaran, LK3 & CSR. Ada 9 Finalis UKM Mandiri dalam tiga kategori yang mendapatkan apresiasi terbaik dari YDBA Award.

Henry Widjaja (kiri) & Johannes Loman (kanan) mendampingi pemenang YDBA Award 2017 [Foto:YDBA]
Henry Widjaja (kiri) & Johannes Loman (kanan) mendampingi pemenang YDBA Award 2017 [Foto:YDBA]
Dari kategori UKM Mandiri Manufaktur Terbaik ada tiga nominator yaitu PT ATMI Solo, ED Aluminium, PT Duta Laserindo Metal. Akhirnya ED Aluminium asal Kota Jogjakarta terplih sebagai UKM Mandiri Manufaktur Terbaik, yang mampu implementasikan lima pilar kemandirian. Perusahaan yang berdiri tahun 1958 dan bergabung bersama YDBA tahun 2012, berhasil mendorong karyawannya menjadikan kaizen (improvement) sebagai budaya kerja perusahaan. 

Dari kategori UMKM Mandiri Kerajinan Terbaik ada tiga nominator  yaitu Aduh Enak'e, Jetskin's Borneo Aloe Vera, Sinar Kasih, Kus Catering. Akhirnya Kus Catering terpilih yang terbaik dalam kategori UMKM Mandiri Kerajinan. Usaha berbagai hidangan makanan asal Mataram Nusa Tenggara Barat ini sangat aktif dalam berbagai pelatihan, dan berhasil memanfaatkan media digital sebagai pemasar produknya.

Dari kategori UMKM Mandiri Usaha Tani Terbaik ada tiga nominator  yaitu Usaha Tani Misrani, Usaha Tani Sukirno, Usaha Tani Sunarwan. Akhirnya Usaha Tani Misrani asal Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan, mampu menjadi UMKM Mandiri Usaha Tani Terbaik. Misrani berhasil melakukan penerapan pemilihan benih, sortasi, grading produk, serta aspek pengiriman produk. Produk hortikultura seperti cabai besar, cabai rawit, tomat, terong, telah berhasil menjadi pemasok  bagi pasar modern seperti Lottemart.

Dari kategori Instruktur Karyawan Aktif Terbaik ada tiga nominator yaitu Winaryanto (PT Astra Honda Motor), Sriyono (PT Astra Honda Motor), Sarah Sabina (PT Menara Terus Makmur). Akhirnya Winaryanto terpilih sebagai Instruktur Karyawan Aktif terbaik, yang memiliki kompetensi pengajaran yang mudah dipahami oleh peserta didiknya.

Dari kategori Instruktur Pasca Karyawan Terbaik ada tiga nominator yaitu Yusup Parna, Agung Sungkowo, Sutardjo. Akhirnya Yusuf Parna yang merupakan pasca karyawan (pensiunan) PT Astra Daihatsu Motor, yang meraih predikat Instruktur Pasca Karyawan Terbaik. Bidang kompetensi yang dimilikinya antara lain basic mentality, 5S/5R, QCC, total productivity maintenance (TPV), low production system (LPS), cost reduction program (CRP), build in quality dan manajemen supervisi.

Dari kategori UKM QCC Terbaik ada tiga nominator yaitu PT Ganding Toolsindo, ED Aluminium, PT Buana Merdeka Jaya. Akhirnya PT Ganding terpilih sebagai UKM QCC terbaik, dimana telah mampu mengimplementasikan quality control circle dalam setiap lini manajemennya.

Dari kategori LPB Terbaik ada tiga nominator yaitu LPB Pama Banua Etam - Sangatta Kalimantan Timur, LPB Waru - Sidoarjo Jawa Timur dan LPB Mataram Nusa Tenggara Barat. Akhirnya LPB Pama Banua Etam terpilih sebagai Lembaga Pengembangan Bisnis terbaik. LPB asal Sangatta ini dikenal sebagai LPB yang mampu mengembangkan sektor unggulan di bidang perikanan air tawar.

Dari kategori LKM Terbaik ada tiga nominator  yaitu LKM Mitra Surya Sejahtera, LKM Pesona Mitra Makmur Lestari, LKM Sempekat Sempawat. Akhirnya LKM Mitra Surya Sejahtera terpilih sebagai Lembaga Keuangan Mikro terbaik, dengan tingkat kesehatan koperasi paling tinggi berdasarkan aspek permodalan, manajemen pengelolaan koperasi, efisiensi, pelayanan, tingkat kemandirian serta pertumbuhan modal & aset.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun