Dibalik Perluasan Ruang AJR

Rencana perluasan ruang siaran AJR (Atma Jaya Radio) menimbulkan pro dan kontra. Perluasan ruangan termasuk salah satu program kerja pengurus AJR tahun 2013/2014. Rencana yang mulanya akan dikerjakan setelah Libur Paskah ini, belum juga terealisasikan.

Adanya pro dan kontra dari pihak Laboratorium Audio Visual (Lab Avi) menjadi salah satu faktor terhambatnya perluasan ini. Jika terwujud, maka loker untuk pengunjung Lab Avi akan semakin sempit. Selain itu jendela untuk ventilasi juga akan. “Awalnya kepala Lab Avi tidak setuju dengan perluasan ruang AJR, namun setelah pihak KPSP, Bu Anita, dan Pak Jo datang menemui kelapa Lab Avi terjadilah satu pemikiran yang sama” kata Sofi selaku sekertaris AJR.

“Ruang AJR yang sempit dan sering bocor membuat siaran AJR tidak maksimal dan dirasa tidak kondusif lagi” tambah Sofi. Hal ini menjadi alasan kenapa ruang AJR perlu diperbaiki dan diperluas. Ruang tersebut berada di pojok dekat pralon saluran air yang sering bocor, sehingga akan mengakibatkan alat-alat siaran seperti komputer, mixer audio, dan mic teraliri listrik.

Selain itu ruangan AJR terdapat banyak barang-barang seperti lemari, alat siaran, arsip dan materi siaran yang menjadi kendala untuk siaran. Contohnya saja ketika AJR mengundang komunitas tertentu, hanya satu orang yang dapat masuk ruangan. Banyaknya barang di ruangan juga membuat para bintang tamu merasa kurang nyaman dengan keadaan tersebut. “Ketika ruangan sempit dan tidak dapat menampung anggota yang banyak membuat alat siaran menjadi cepat rusak”, terang Sofi. Keadaan ruangan lembab, dan kabel-kabel yang sering tersenggol, membuat alat sering terjadi trouble sehingga mengakibatkan siaran AJR tertunda.

“Sudah 1 bulan alat-alat AJR dipindakan ke ruang kemahasiswaan HMPS KOM, sehingga AJR off air untuk sementara waktu, namun itu bukan sebuah alasan untuk tidak berkarya ” kata Sofi. Walaupun tidak on air, AJR melakukan beberapa kegiatan untuk mengisi waktu luang mereka. Contohnya, pada saat ini anggota AJR melakukan berbagai persiapan untuk mengkonsep acara seperti Radio show. Selain itu mereka juga melakukan pelatihan skill siaran untuk anggotanya, dan mereka tetap melakukan kerjasama dengan pihak eksternal untuk meliput berbagai acara. kemudian mempublish melalui media sosial seperti facebook dan twitter AJR.

Walaupun perluasan ruangan ini termasuk salah satu proker AJR, tetap saja hal ini menghambat proker-proker lainnya. Banyak program-program baru dan menarik yang siap untuk on air, namun dengan adanya perluasaan ini program-program tersebut jadi molor untuk on air.

Ed: Dennis