PERAN KELUARGA KRISTEN DALAM PENGARUHÂ
                                               TEKNOLOGI BAGI REMAJA KRISTEN
Tulisan  ini hendak menelaah dampak teknologi digital bagi pendidikan agama Kristen untuk kalangan remaja khususnya siswa siswi SMK dan SMA. Tujuan dari tulisan ini adalah untuk memantau dampak penggunaan teknologi terhadap remaja Kristen khususnya siswa SMK dengan menitik beratkan pada bagaimana perkembangan teknologi mungkin mempengaruhi nilai-nilai kehidupan spiritual dan interaksi sosial mereka.  Serta mendapatkan pemahaman mendalam tentang tantangan dan peluang yang di hadapi remaja Kristen dalam mengahadapi arus teknologi modern dan menemukan solusi yang konsisten dengan nilai-nilai yang di ajarkan oleh Yesus Kristus yang dapat memberikan kontribusi yang positif bagi perkembangan remaja Kristen di era digital ini secara menyeluruh.
Dewasa ini kemajuan teknologi yang semakin pesat dan tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat pada umumnya. Semua. hal tentang data, informasi, berita, video, foto dll, yang terjadi dapat diakses secara cepat . Informasi yang dulunya sangat sulit di dapatkan sekarang menjadi lebih sangat mudah, seperti sebuah slogan iklan " Dunia dalam genggaman ".
Pesatnya teknologi tentu mengalami perubahan yang begitu besar pada kehidupan umat manusia dalam peradaban dan kebudayaannya, yang memberikan dampak yang begitu besar terhadap perubahan nilai-nilai dalam masyarakat Indonesia, baik di pedesaan maupun perkotaan. Kemajuan teknologi pertelevisian, telepon, handphone bahkan internet
Terdapat jutaan remaja menggunakan dunia digital digital melalui kehidupan dunia maya di Internet. Seperti whatapps, Twitter, path, instagram, line, dan Facebook dll. Â Pada umumnya pengguna wa, fb, ig, twitter, path, games adalah remaja dan orang dewasa yang menjadi sasaran empuk tujuan empuk pembuatnya, yang dapat di gunakan di hp anak anak remaja. Bila ini tidak di batasi maka akan berdampak buruk bagi penggunanya, karena semua dapat di akses.
Peran Orangtua
Amsal 29:17 (TB) "Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu"
Orangtua adalah pendidik yang utama bagi seorang anakendidik anak. Pendidikan anak dimulai dari rumah. Disiplin yang baik yang penuh kasih dapat membawa dampak yang baik bagi keluarga itu sendiri dan berdam[pak positif di tengah-tengah masyarakat, pekerjaan, sekolah serta gereja.
Anak peniru apa yang dilihatnya di rumah. Orangtua menjadi role model di tengah-tengah keluarg, bial pola tingkah laku orangtua baik, maka itu akan di contoh anak, anak akan meniru apa yang dilakukan orangtuanya sehingga berdampak sangat positif di tengah-tengah masyarakat
Mendidik anak pada zaman modern ini, tidaklah mudah, karena kemajuan teknologi sangat mempengaruhi pergaulan dan tingkah laku mereka. Apalagi para orangtua juga tidak memiliki waktu yang banyak untuk berkomunikasi dengan anak karena alasan mencari nafkah.