Berkat Traktor Lubis sahabat Kompasiner yang punya blog Traktor.cc eh kalau salah diralat Pak Lubis, saya jadi bisa denagr lagu Harry Mukti. Percaya tidak? Saya sudah lama cari-cari lagunya Harry Mukti pakai mesin pencari Om Google belum sukses. Untunglah ada dewa penolong Dewa traktor....ha..ha..ha...
Saya nulis ini ditemani Harry Mukti yang menyanyiakan Ada Kamu dengan merdu dan sepenuh hati. Sekarang beliau kan sudah pensiun dari dunia nyanyi menyanyi dan ganti haluan jadi dai.
Lagu ini ngetop saat saya di Yogya tahun 1990 an. Saya dengar lagu Ada Kamu, Di Lintas Melawai dan Aku Suka Kamu Suka di shopping center dekat Malioboro , waktu itu saya putar-putar beli buku unutk tugas kuliah dengan teman-teman sekelompok. Dari toko kaset berkumandanglah lagu Harry Mukti dan Atiek CB. Pengin sih beli kaset, tapi......uangnya tidak cukup. Waktu itu uang sakuku hanya Rp30.000 sebulan. Makan nasi rames yang dibungkus dengan sayur dan lauk tempe Rp150. Mana ada dana beli kaset.
Seera dengan lagu Harry Mukti ada lagu Atiek CB yang berjudul Kau Ada Di mana. Lagunya enak banget, romantis, merdu dengan suara khas Atiek CB yang nggak ada duanya. Sayang kasetnya sempat bermasalah gara-gara perancang sampulnya Dick Doang mencatumkan gambar pria negro yang pakai kalung palu arit. Lambang itu dimakani partai terlarang yang masih jadi bahaya laten di zaman Orde Baru. Akhirnya kaset itu diarik dari peredaran dan Dick Doang sempat diperiksa polisi. Sebagian besa rlagu di album ini akhirnya dirilis lagi di The Best Atiek CB yang saya malah pernah punya kasetnya, sayangnya sudah hilang tinggal sampulnya saja.
Harry Mukti punya gaya khas saat manggung. Lincah, pethakilan kata orang Jawa, dan unik. Tubuhnya yang kecil tak jadi kendala untuk habis-habisan saat tampil dia atas panggung. Suara Harry Mukti menurutku khas. Tanpa tahu wajah penyanyinya pun kita bisa tahu kalau itu Harry yang berdendang.
Sebelum Harry Mukti tahun 1987-an ada penyanyi rock yang cukup tenar bernama Bangkit Sanjaya. Dia sempat malang melintang di TVRI dan di panggung rock. Sayang dia sempat kena kasus narkoba.
Coba dengar lagu ini: Â Ada kamu sejak di jumpaku/ pada kamu ada sesuatu/Â
pada kamu ada seuatu/ walau kamu tak semancung gunung-gunung di belahan bumi pertiwi/....
untuk kamu belahlah dadaku/ ini saja.
ada kamu di dalam bingungku/pada kamu hanyalah rinduku/ walau kamu tak semancung/gunung-gunung di belahan bumi pertiwi/ aduh...duh...duh... kau tak percaya/aduh....duh..duh mengapa cinta.
Sayang saya tak bisa memasang lagunya di sini, mungkin harus minta bantuan Traktor Lubis nih. Terima kasih Bang Traktor sudah memberiku kegembiraan dengan mendengar lagu Harry Mukti.