Mohon tunggu...
Bude Binda
Bude Binda Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Langkah kecil kita mengubah dunia. Berpuisi di Http://jendelakatatiti.wordpress.com.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Di Merapi

22 Februari 2011   14:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:22 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat akhir tahun 2010 kulewatkan di Yogya. Adik mengajak ke Merapi. Ke Srunen kami pergi . Melewati Ngaglik, sampailah di Glagaharjo dan kian naik ke Srunen. Beberapa foto Mbah Marijan di pasang besar dengan tulisan Makam Mbah  Marijan. Cuaca sangat asyik, langit cerah gunung Merapi tampak gagah dan indah sekaligus ngeri lihat alur-alur lavanya yang sangat jelas. [caption id="attachment_90708" align="aligncenter" width="300" caption="Di Merapi"][/caption] Di Merapi kulihat keagungan Tuhan, betapa Merapi makhuk Allah SWT yang menuruti sabdaNya. Semoga kita mengambil hikmah dari Erupsi dan banjir lahar dingin Merapi. Pohon-pohon meranggas, tinggal rumput-rumput gajah menghijau. Ah Merapi sejuta kata tak kan dapat utuh menggambarkanmu ! Merapi semoga ku dapat menengokmu lagi. Banjarnegara, 23 Februari 2011

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun