 Muhammad Iqbal, adalah seorang pemain kelahiran Padang Pariaman 27 oktober 2002. Perjalanan karir Muhammad Iqbal telah mengalami berbagai liku-liku. Pada AFF 2017, Iqbal tampil sangat gemilang, menunjukkan potensinya sebagai pemain yang menonjol. Namun, nasibnya berubah drastis ketika dia mengalami cedera ACL yang serius, yang menyebabkannya gagal tampil dalam Piala Asia U-18 tahun 2018. Setelah pulih dari cederanya, ia mencoba peruntungannya di luar negeri dengan bergabung dengan klub Chongju di Liga 3 Korea.Â
Di sana, Iqbal berhasil tampil dalam 3 pertandingan, menunjukkan ketekunan dan ketangguhannya dalam menghadapi rintangan dan terus berusaha memperbaiki permainannya. Perjalanan karirnya yang penuh dengan tantangan ini menunjukkan semangat dan dedikasinya yang kuat dalam mengatasi rintangan dan terus berkembang sebagai seorang pemain sepak bola.
Pada musim 2021, Muhammad Iqbal memutuskan untuk kembali ke Indonesia dan bergabung dengan Persita Tangerang untuk separuh musim. Penampilannya yang cukup gemilang bersama Persita tidak luput dari perhatian Aji Santoso, pelatih Persebaya yang dikenal dengan kemampuannya dalam mengorbitkan pemain muda berbakat. Sebagai hasilnya, Iqbal mendapatkan kontrak dengan Persebaya pada awal tahun 2023. Keputusan Aji Santoso untuk merekrut Iqbal menunjukkan kepercayaan yang besar terhadap bakat dan potensi pemain muda ini, serta keyakinan bahwa Iqbal dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi tim Persebaya.
Pada putaran kedua musim 2023, Muhammad Iqbal berhasil masuk dalam skuad Persebaya dan bermain dalam 8 pertandingan. Dalam beberapa pertandingan penting, Iqbal mampu mencetak 3 gol yang berarti untuk timnya. 2 gol dicetak pada pertandingan melawan Persis Solo, dan 1 gol pertandingan krusial melawan AREMA FC yang menjadi gol tunggal dalam pertandingan tersebut. Penampilannya yang gemilang dan kemampuannya mencetak gol pada momen-momen krusial membantu tim dalam mengatasi kebuntuan dan meraih hasil yang positif. Kontribusi yang signifikan dari Iqbal di lapangan membuktikan kualitasnya sebagai seorang pemain yang mampu memberikan dampak positif bagi timnya.
Penampilan Iqbal dalam ajang pramusim juga patut mendapatkan sorotan . Dalam pertandingan ulang tahun Surabaya ke-730, Iqbal berhasil mencetak satu gol  ke gawang Bali United,  dan dalam pertandingan melawan Persis Solo, Iqbal mencetak dua gol yang memukau,  dengan aksi solo run serta tembakan plesing yang menyulitkan kiper persis solo menggambarkan kepiawaian dan naluri pencetak gol yang dimilikinya.  Â
Penampilan yang impresif ini membuat para BONEK (suporter persebaya) dan para penikmat sepak bola memiliki ekpetasi yang tinggi pada iqbal, berharap dia mampu menemukan sentuhan terbaiknya dan tampil solid dalam setiap pertandingan yang akan dia jalani. Peran BONEK dari rekan-rekan setim dan staf pelatih juga akan sangat berarti dalam membantu Iqbal mengoptimalkan potensinya. Tim yang solid dan atmosfer yang positif akan memberikan Iqbal kepercayaan diri yang diperlukan untuk tampil maksimal.
Patut dinanti, apakah ia akan mendapatkan kepercayaan Coach Aji dan mendapatkan kesempatan turun pada pertandingan-pertandingan Persebaya. Khususnya pada laga Persebaya melawan Barito Putera pada pertandingan pekan 2 liga 1 bri 2023-2024. (Saat tulisan ini dimuat)
