Mohon tunggu...
Rahadyo Handraskoro
Rahadyo Handraskoro Mohon Tunggu... Administrasi - menulis sebagai terapi dan keluar sesaat dari kepenatan

omoi hibiki au shymponhy

Selanjutnya

Tutup

Trip

Cosplay Jadi Sarden di Bangkok Skytrain

28 Februari 2024   14:01 Diperbarui: 28 Februari 2024   14:03 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rathcadaphisek, 17 Agustus 2022

"Sedari awal tujuan ke Bangkok selain melanjutkan Asean City Series adalah ingin merasakan bagaimana rasanya upacara 17an di luar negri makanya dari awal keberangkatan membawa baju batik untuk mengikuti upacara"

                      Pagi itu saya memulai perjalanan dari tempat teman di Chatuchak menuju Rachathewi, tempat dimana KBRI Bangkok berada. Upacara bendera dimulai pada jam 7 waktu Bangkok, setelah tanya ke mbah google maka diputuskanlah ke sana naik BTS Skytrain dibandingkan dengan MRT Bangkok Metro karena dirasa lebih cepat karena sedikit station yang dilewati serta memang sayapun belom pernah naik moda tersebut jadi itung itung coba aja pertamakali naik Skytrain.

                      Station Skytrain di kawasan Chatuchak bernama Mo Chit, beda nama dengan Station MRT yang bernama Chatuchak Park meskipun jaraknya dekat namun beda tempat dan nama. Tiket untuk naik BTS Skytrain lumayan mehong (mungkin 3x lipat dari Tiket MRT) namun karena pengin ya dilibas aja. 

Sekilas info maszeh, jika anda berjiwa turis yang “bodoamat harga yang penting nyampe” Skytrain adalah solusi karena selain nyaman, moda ini Station yang dilalui sedikit dan melewati landmark-landmark yang menjadi kawasan tourist seperti Asoke,Nana,Victory Monument dan Rajamanggala National Stadium. Namun bagi kaum mendang-mending lebih baik naik MRT aja selain much cheaper juga lebih bisa kemana mana.

                     Meskipun saya akui Skytrain much convinence (nyaman) daripada MRT dikarenakan station yang dilewati lebih sedikit (hanya sekitar 5-6 station dibandingkan MRT) yang namun saat itu saya salah prediksi karena saat itu sedang Rush Hour jadi meskipun nyaman tetep aja berdesak desakan didalam kereta (nb: Cosplay jadi Sarden) ditambah lagi dikejar waktu karena upacara bendera di KBRI dimulai jam 7 makin dongkol saya, satu satunya hiburan cuci mata adalah liat dedek-dedek gemes yang mau berangkat sekolah.

                     Sementara mencuci mata, akhirnya saya sampai Station Skytrain Rachatewi, dengan memakai kemeja batik yang sudah basah bau kelek sayapun melihat jam di hape yang hampir pukul 7 dan liat google maps dimana KBRI berada, dan ternyata masih sekitar 8 menit lagi jalan kaki menuju lokasi dari Station Rachathewi. Seketika saya spontan berkata “JANCCOKK” dan “BAJINGGANN” sambil lari-lari kecil (dan ngos-ngosan) mengejar waktu upacara di KBRI Bangkok.

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun