Olan dan Olin, sepasang kucing karakal kini menghuni ekshibisi dan kandang baru Gembira Loka Yogyakarta. Setidaknya sudah seminggu mereka tinggal di salah satu bagian dari zona cakar tersebut. Kalau dilihat seperti bingung mondar-mandir. Tapi sebenarnya ini bagian dari proses adaptasi lingkungan baru.
Karnivora dari Afrika ini merupakan sebangsa kucing dengan tubuh berukuran sedang. Satwa ini cukup unik karena memiliki kuping hitam yang runcing. Sejak berumur 3 tahun mereka telah menghuni Gembira Loka. Di usinya yang menginjak 10 tahun ini mereka baru dipamerkan.
Proses adaptasi seekor satwa di lingkungan baru memang tidak mudah. Nafsu makan Olan dan Olin menurun drastis. Biasanya 10 potong, jadi cuma habis 5 potong.
Namun, seminggu berlalu kini nafsu makan keduanya kembali normal. Keluar masuk antara ekshibisi dan kandang pun sudah cukup lancar. Mungkin tidak sampai seminggu sudah bisa beradaptasi dengan baik.
Maka dari itu, pengunjung harap dapat memaklumi saat Olan dan Olin terkadang tidak terlihat di ekshibisi.Satwa tidak bisa dipaksakan untuk terus di ekshibisi.
Selain itu, pengunjung agar memperhatikan aturan yang diterapkan. Jangan mengetuk kaca atau memancing perhatian dalam bentuk apa pun. Sebab, bisa saja satwa sedang agresif dan menyerang.
Namun, hal-hal semacam itu sudah diantisipasi oleh pihak pengelola. Setidaknya ada 10 penjaga yang siaga untuk memantau perilaku satwa. Mereka siap jika sewaktu-waktu terjadi kondisi darurat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
