PAC Fatayat NU Sawahan Kota Surabaya mengadakan seminar yang  bertemakan  "Eksistensi Perempuan Dalam Konteks Kekinian",  diadakan pada hari Sabtu, 2 November 2019 di gedung SAC UIN Sunan Ampel Surabaya. Pembicara seminar  terdiri dari 4 tokoh  yaituÂ
1. Bapak H. Samsul Arifin, S. Ag., M. SI , selaku pengusaha dan Anggota DPRD Jawa Timur Periode 2019-2024
2. Heni Prasetyorini, S.Si., M.Pd. Founder Kelasku Digital dan Presiden Coding Mum Indonesia
3. Evilita Adriani, Founder dari Startup Syarihub.
4. Ibu Siti Inayatul Faizah, S. Ag., M. EI., M. Si, Dewan Ekonomi Islam UNAIR Surabaya
PAC Fatayat NU Sawahan memiliki peran penting dalam pemberdayaan perempuan Kota Surabaya, khususnya di kawasan Gang Dolly. Ning Indasah sebagai Ketua PAC Fatayat NU Sawahan, menggerakkan berbagai kegiatan positif agar perempuan lebih berdaya. Selanjutnya, sejalan dengan Ketua Panitia Seminar Ning Siti Ulyatunisa Dewi Kurniati bahwa gerakan berbagi pengalaman dari latar belakang yang berbeda sebagai sarana komunikasi agar menginspirasi perempuan sejawat dan generasi millenial.Â
Seminar ini juga diramaikan khas musik Qosidah New La Tahzan yang dipimpin Ning Suryati, dan anggota lainnya Ning-ning Murni, Nur, Siti, Umbar, Tri, Nia, Mardiyah, Nazar juga berkolaborasi dengan Papermint Band, dan lagu yang disajikan berjudul Assalamualaika, Yalal Wathon, Allah Kya Karo, Ahmad Ya Habibi, Deen Assalam.Â
Kehadiran komunitas Qosidah, menandakan bahwa perempuan juga bisa bergerak di bidang musik, meskipun seluruh pemain memiliki aktivitas sehari-hari sebagai ibu rumah tangga, namun mereka mampu mengembangkan diri melalui musik. Seluruh audiens juga semakin memantapkan diri setelah mengikuti pemaparan dari pembicara.
Di tengah kesibukan mengikuti Apple Developer Academy di Universitas Ciputra pembicara satu ini yaitu  mbak Heni, memaparkan tentang eksistensi perempuan dengan teknologi. Beliau ibu rumah tangga biasa yang mampu mengoptimalkan teknologi untuk pendidikan maka dari itu beliau mendirikan Kelas Digital, dan dikenal dengan motto "Pakai daster dapat transfer". Beliau juga berprestasi sebagai penulis.Â
Seminar ini juga memberikan pengetahuan tentang efektivitas manajemen waktu, yang disampaikan oleh Founder StartUp Syarihub yang telah memiliki brand terkenal setingkat Internasional. Motto beliau adalah M U L A I S A T U L A N G K A H Y A N G B E R B E D A. Saat ini Syarihub memiliki 1.200 pengendara wanita.