Mohon tunggu...
Heri Agung Fitrianto
Heri Agung Fitrianto Mohon Tunggu... lainnya -

Penikmat wisata dan perjalanan yang tinggal di Kota Tuban - Jawa Timur.\r\n\r\nArtikel2 perjalanan saya yang menarik lainnya bisa Anda baca di blog saya : http://jelajah-nesia2.blogspot.com dan http://jelajah-nesia.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Relief yang Porno di Candi Penataran - Blitar

22 November 2013   16:58 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:48 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Candi Penataran ini ada banyak panel relief yang mungkin jumlahnya mencapai  ribuan. Relief-relief itu   menggambarkan adegan dalam sebuah keluarga dan kerajaan, adegan peperangan,   sosok raksasa, sosok raja dan bangsawan, satwa , ornamen hiasan lainnya dan sebagainya.

Banyak diantara relief itu yang menggambarkan sosok raksasa dan bangsawan sedang membawa pedang yang cukup besar dan panjang.

Yang unik, ada juga relief yang menggambarkan sosok prajurit dan orang-orang yang dari segi pakaian dan perlengkapan yang mereka gunakan diduga merupakan orang-orang dari bangsa dan suku Maya.

Tentang Relief-relief  prajurit Suku Maya dan peradaban lain yang ada di Candi Penataran itu bisa segera  anda baca artikelnya dengan LANGSUNG KLIK link berikut ini : Relief Prajurit Suku Maya Di Candi Penataran. Peradaban Yang Mengagumkan Di Candi Penataran

Berada di Candi Penataran ini kita seakan disuguhi kepingan puzzle atau teka-teki dengan adanya relief yang erotis dan relief-relief yang lainnya yang bagi saya sangat indah dan menakjubkan dengan berbagai kisahnya. ============================================================= Baca juga dan Klik artikel menarik berikut ini : Share Video = Uang Jenazah Utuh Dimakamkan 35 Tahun Di Tuban

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun