Mohon tunggu...
Jefry Albari Tribowo
Jefry Albari Tribowo Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Spesialis Andrologi

dr. Jefry Albari Tribowo, Sp.And adalah seorang dokter spesialis Andrologi dan produser musik di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Website: andrologibanjarmasin.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Penyebab Sulit Memiliki Keturunan

12 Oktober 2022   22:04 Diperbarui: 15 Oktober 2022   20:45 423
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pembuahan (pixabay.com)

Tentu dari seluruh kemungkinan tersebut memerlukan pemeriksaan secara langsung terlebih dahulu oleh dokter agar dapat dicari tahu penyebab utamanya.

Salah satu pemeriksaan wajib bagi pasangan yang ingin memiliki keturunanan adalah, pemeriksaan sperma. Hal ini sangat penting karena agar dapat terjadi pembuahan secara alami, sperma harus memiliki fungsi yang baik dari segi jumlah, pergerakan, dan bentuk. 

Orang yang secara fisik sehat, belum tentu pada spermanya tidak ada kelainan sama sekali. Itulah mengapa pemeriksaan sperma merupakan salah satu komponen penting bagi setiap pasangan yang ingin melakukan program hamil.

Dengan mengetahui faktor penyebab gangguan kesuburan pada pasangan, maka hal ini dapat dilakukan penanganan secara optimal dengan harapan bisa meningkatkan kemungkinan hamil. 

Bahkan bagi pasangan yang memiliki gangguan kesuburan dikarenakan faktor yang ringan, dengan konseling gaya hidup dan pemberian terapi yang tepat, pasangan bisa terbantu dalam memiliki keturunan. 

Pada beberapa keadaan, dapat pula dipertimbangkan untuk melanjutkan ke tindakan reproduksi berbantu seperti inseminasi atau bahkan bayi tabung.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun