Mohon tunggu...
Jeff NdunJr
Jeff NdunJr Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Sampah Inzphyrasi

Menulis itu ilahi. Melaluinya setiap orang menjadi abadi dalam waktu dan ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Bertemu Tuhan Vs Bertemu Manusia

15 November 2022   05:55 Diperbarui: 15 November 2022   06:04 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto.dokpri.com

Selasa, 15 November 2022
Why. 3: 1-6. 14-22
Luk. 19: 1-10

Setiap orang selalu mengalami perjumpaan-perjumpaan. Perjumpaan  dengan sesama manusia, dengan alam, dengan hewan dan lain sebagainya. Alangkah bahagia kalau perjumpaan dengan sesama itu membawa hal-hal positif yang berdaya menginspirasi dan membuat hidup lebih bermakna. Sebaliknya pasti sedih dan kecewa bila perjumpaan itu justru membawa hal-hal negatif untuk hidup. Ya begitulah, perjumpaan dengan sesama ciptaan selalu bersifat mungkin: mungkin baik, mungkin tidak. Mungkin mengubah kita ke arah yang baik, atau mungkin ke arah yang tidak baik.

Pertanyaannya adalah perjumpaan dengan siapakah yang hanya memberi satu jaminan pasti akan kebaikan, inspirasi, kesuksesan? Perjumpaan dengan Sang Pencipta yaitu Tuhan sendiri. Di dalam Tuhan tidak ada hal negatif melainkan sumber kebaikan dan berkat. Maka perjumpaan dengan-Nya adalah perjumpaan yang akan menghasilkan kebaikan, berkat dan inspirasi. Lihatlah Zakheus yang bertobat, peduli dengan sesama, bersuka cita karena perjumpaan dengan Yesus.

Untuk itu, setiap orang harus memiliki kerinduan untuk berjumpa dengan Tuhan. Bukan saja kerinduan tetapi selalu menyisihkan waktu untuk bertemu dengan Tuhan dalam setiap hari. Lewat doa pribadi, Baca Kitab Suci dan Ekaristi.

Selamat Bermenung dan Beraktifitas.
Tuhan dan Bunda Maria jaga selalu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun