Berjaga-jagalah: Kaya dan Kekayaan Sejati

Kamis, 25 Agustus 2022

Pekan Biasa XXI

1 Kor. 1:1-9

Mat. 24:42-51

Kesetiaan terhadap tugas, pekerjaan dan tanggung jawab bukan dilakukan untuk mendapatkan penilaian dari luar melainkan karena kesadaran dan panggilan dalam diri untuk mewujudkan diri sebagai manusia dan orang beriman. 

Rajinlah bukan untuk dipuji orang. Setialah bukan untuk menyenangkan orang. Layanilah bukan untuk mendapat balas imbalan semata. Bekerja dan berbagilah bukan untuk pamer dan pamor. Lakukanlah semua itu karena kesadaran dari akal budi, komitmen dari hati dan tanggung jawab sebagai manusia yang manusiawi dan manusia yang beriman. Nasihat Tuhan Yesus:"berjaga-jagalah, sebab kalian tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang".

Bekerjalah dan hiduplah bukan untuk menyenangkan orang lain tetapi untuk membahagiakan orang lain. Hidup dan berkaryalah  bukan untuk mengumpulkan harta duniawi semata tetapi untuk menabung demi keselamatan jiwa. Hiduplah dan berbagilah bukan untuk melayani diri lewat melayani sesama tetapi melayani Tuhan lewat  melayani sesama. Sebab hanya di dalam Tuhan, setiap orang mendapat kekayaan yang sejati dan sesungguhnya: kaya dalam perkataan, pengetahuan dan kesaksian. Kaya di saat ini dan saat akan datang, kaya di bumi dan di surga, kaya di hadapan kemanusiaan dan di hadapan Allah. Ingatlah nasihat Tuhan Yesus:"berbahagialah hamba, yang didapati tuannya sedang melakukan tugasnya, ketika tuannya datang".

Selamat Bermenung.

Tuhan dan Bunda Maria jaga segala ziarah, karya dan pelayanan hidup hari ini.