Mohon tunggu...
Jeff NdunJr
Jeff NdunJr Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Sampah Inzphyrasi

Menulis itu ilahi. Melaluinya setiap orang menjadi abadi dalam waktu dan ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Segalanya Dimulai dari Hati

9 Februari 2022   15:15 Diperbarui: 9 Februari 2022   15:19 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rabu, 09 Februari 2022

Pekan Biasa V
1Raj. 10:1-10
Mrk. 7:14-23


Kita adalah makhluk yang suka menyalahkan dari luar, tidak menyadari bahwa masalah biasanya dari dalam.
(Abu Hamid Al Ghazali)

Sahabat-sahabat ...
Dalam kehidupan nyata kita setiap hari, hati selalu diidentikkan dengan yang baik dan yang jahat. Kalau orang buat baik biasa orang langsung katakan: 'ini orang ada hati'. Tetapi kalau orang buat jahat atau buruk , sontak langsung orang katakan: 'orang ini tidak punya hati'. Atau 'hati terbuat dari batu', dan sebagainya. Ini gambaran yang sangat sederhana tentang hati.

Berbicara tentang hati berarti kita berbicara tentang inti terdalam manusia. Gereja Katolik dengan sangat istimewa menggambarkan keistimewaan hati (nurani) sebagai tempat Allah bertakhta. Hati Nurani adalah suara dalam batin yang menggerakkan untuk berbuat baik dalam aneka keadaan dan menghindari kejahatan. Pada saat yang sama ia adalah kemampuan untuk membedakan yang baik dan yang buruk. Dalam hati nurani, Allah berbicara kepada manusia.

Sahabat-sahabat ...

Keistimewaan inilah yang melekat pada Salomo (yang terkenal dengan kebijaksanaannya). Raja Salomo adalah gambaran orang yang benar-benar mendengarkan bisikan Tuhan dalam hatinya. 

Hikmat inilah yang membuat Ratu Syeba puas dengan semua jawaban salomo atas pertanyaan yang dilontarkannya kepada Salomo. Akhirnya, Ratu Syeba memuji dan memuliakan keagungan Tuhan karena keistimewaan yang telah dianugerahkan kepada Salomo.

Gambaran singkat ini mau menunjukkan kepada kita betapa urgennya peran hati dalam seluruh kehidupan umat manusia. Segala sikap dan tindakan seseorang adalah manifestasi dari perintah hatinya sendiri. 

Meski demikian kemurnian hati yang adalah tempat Allah bertakhta perlahan-lahan dibelokkan oleh kecendrungan manusiawi kita untuk menilai segala sesuatu dari manfaatnya bagi diri sendiri. Akibatnya, yang buruk sekalipun kita terima yang penting membawa keuntungan bagi kita sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun