Mohon tunggu...
Jeffrey Wibisono
Jeffrey Wibisono Mohon Tunggu... -

Praktisi perhotelan dan pariwisata di Bali.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersyukur, Sangat Bersyukur

20 September 2012   09:26 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:10 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

By Jeffrey Wibisono V

Aku sudah semestinya bersyukur

Sangat bersyukur

Sepasang telingaku bisa mendengar alunan musik yang beragam

Sepasang mataku bisa melihat berbagai keindahan penuh warna

Sepasang lubang hidungku bisa membaui berbagai aroma yang semerbak

Sepasang tanganku bisa berguna bagi dunia

Sepasang kakiku bisa memampukanku melangkah melampaui waktu ke depan

Mulutku dan lidahku bisa mengecap berbagai rasa

Aku punya sahabat yang jauh di mata dekat di hati

Aku punya guru yang membimbing arah kehidupanku

Aku punya keluarga yang menjadi tempat berbagi susah dan senangku

Ya Allah…

Aku terpesona

Oleh segala keindahan anugerahMu

Kepada diriku

Aku , Kau percaya untuk memiliki  masa depan

Aku, Kau berikan kesempatan merealisasikan angan-angan

Onak dan duri dalam hidupku tiada artinya

Mataku ini pernah menyaksikan

Sekelompok orang hidup tanpa makanan

Mereka tidur beratap langit

Mati di atas gerobak

Orang yang benar-benar miskin dan menderita

Menyembunyikan tangis disudut nestapa

Ceria di atas tiada

Bali, 20 September 2012

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun