by Jeffrey Wibisono V.
Seperti dipaksa kau berlalu
Waktu telah memintamu
Wujud yang musnah
Ditabur
Menghilang jauh
Tak mungkin kembali kurengkuh
Meninggalkan penggalan cerita lukisan kenangan
Dalam hampa kau tetap bersinar
Memenuhi ruang jiwaku
Menjawab tanya yang belum selesai
Begitu banyak yang telah kau tanam
Begitu banyak yang telah kutuai
Begitu banyak yang telah kau berikan
Begitu banyak yang telah kudermakan
Namun
Aku hanyalah sebutir padi diantara hamparan sawah ladangmu
Aku sama sekali tak sebanding dengan karyamu
Kini
Sambil menunggu waktuku rebahkan raga
Akan kukucurkan peluh yang menjelma jadi untaian butiran permata
Bersinar bagai bintang dilangit malam
Lelah akan jadi indah
Menghentak waktu
Meniti tangga menatap terik mentari
Persembahan untukmu
Yang telah memberikan duniaku
Bali, 09 February 2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H