Mohon tunggu...
Jeff Malayu
Jeff Malayu Mohon Tunggu... Penulis - Seorang Penulis

Manusia, makan nasi. 🗿

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Alasan Hidup Sederhana

28 Januari 2024   15:31 Diperbarui: 28 Januari 2024   15:34 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasar Jambi, Kel. Orang Kayo Hitam. (Dokpri)

Sebagai yang terlahir dari golongan menengah kebawah, tiada pemikiran akan tercapainya kesuksesan secara materi. Pola hidup masyarakat yang tiada bisa ditebak dan juga apapun status itu, akan dijadikan data indrawi untuk menilai individu. 

Keseharian sebagai seorang pekerja dan pelajar. Zaman modern sekarang, sangat mustahil bagi golongan menengah kebawah untuk mencapai kesuksesan materi, disebabkan persaingan yang tak masuk akal dan juga faktor-faktor tertentu yang menyebabkan seseorang bisa menduduki bangku kesuksesan tersebut.

Transportasi utama (Dokpri)
Transportasi utama (Dokpri)

Karena bimbang membeli motor murah/bekas, saya pun memilih membeli sepeda yang jelas kualitasnya. Saya gunakan sebagai transportasi pergi dan pulang kerja. Jarak rumah dan toko adalah 3 KM. Selain hemat pengeluaran, sepeda juga membentuk fisik. Ibarat pepatah:

"Menyelam sambil minum air".

Itulah yang saya rasakan. Sembari bekerja sembari berolahraga. Walaupun motor murah bisa saya beli, namun tetap saja itu akan menjadi sumber pengeluaran dan fungsionalnya sangat terbatas. Setiap pulang kerja, saya jarang keluar rumah. Saya habiskan untuk belajar membaca buku dan berolahraga angkat beban, dan boxing. 

Sebagai seorang yang terlanjur dilahirkan dalam kondisi ekonomi serba sulit, menjadikan alasan untuk hidup serba sederhana atau disebut Frugal Living. Keyakinan akan mengejar materi dapat menimbulkan masalah bagi hidup, karena penghasilan yang tak seberapa tak mampu menunjang agar hidup lebih bergaya atau modis. Demikianlah alasan saya menerapkan hidup yang serba sederhana.

Peran Sosial

Bekerja sebagai karyawan swasta paruh waktu, mengatur dan memanajemen gudang usaha grosir ternama di Jambi. Sudah 2 tahun saya bekerja disini secara giat dan profesional. Baik segi pelayanan dan teknik penyusunan pengelolaan tempat. 

Gudang penyimpanan toko. (Dokpri)
Gudang penyimpanan toko. (Dokpri)
Separuh waktu yang ada saya luangkan untuk membaca dan menulis, demikian artikel ini pun tercipta, dan juga sebagai calon mahasiswa angkatan 2024/2025 jurusan sosiologi. Walaupun kalah secara materi, setidaknya harus unggul dalam pikiran. Pikiran itulah yang satu-satunya bisa di andalkan, karena modal saya sebagai individu, yaitu otak dan otot.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun