Pribadi ini seperti oase di tengah kekeringan yang terjadi waktu itu, atau bagaikan hujan di tengah kemarau. Seperti rasa jambu tadi, begitu menyegarkan. Setiap hari terasa begitu berwarna. Bagiku hal-hal yang sederhana seperti itu saja cukup untuk memberi kekuatan baru dalam menjalani hari-hari yang sesak itu.
Kami, khususnya aku sangat bersyukur dan berterima kasih akan keberadaan dan perhatiannya selama itu. Ternyata bukan hanya orangnya saja yang menjadi kesegaran, bahkan buah jambu dari hasil tanamannya pun mencerminkan kebaikan yang tiada bandingnya, persis seperti pemiliknya. Itulah mengapa jambu air itu tidak seperti jambu air pada umumnya, melainkan begitu spesial dari tangan yang spesial pula. Semoga segala kebaikan itu berpulang berlipat kali ganda untuknya dan keluarganya. Masa itu mungkin berlalu akan tetapi kesan dan kenangan itu pasti tetap hidup untuk selamanya. {...}
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H