Sulitkan Berkata Jujur???

Pembaca kompasiana semua, barangkali kata JUJUR itu sudah sangat sering terdengar di telinga kita, tapai bagaiamanakah implementasi nya dalam kehidupan???

Bahkan seorang calon wakil rakyat pun mengumandangkan kata JUJUR untuk membela kepentingan rakyat, tapi apakah mereka bisa berkata JUJUR ketika sudah duduk dalam kursi pengadilan????

Pembaca sekalian, sepertinya kita sekarang terkekang oleh zaman "kosong" diaman ketidakjujuran sudah menjadi bagian dalam kehidupan kita.  Keluarga merupakan kunci pendidikan utama bagi anak-anak, karena baik atau buruknya sikap dan prilaku anak-anak, sangat dipengaruhi peran serta orang tua. Sejak kita masih kanak-kanak, orang tua kita sering kali memberikan nasihat ataupun contoh prilaku sikap yang baik. Akan tetapi, adakalanya, ketika orang tua itu khilaf melakukan suatu tindakan kurang baik, maka sikap itu akan ditiru persis oleh anak-anaknya, ya seperti berkata JUJUR ini.  Orang tua sebaiknya berani katakan tidak, kalau emang tidak tahu,  jangan sampai berkata bohon terhadap anak.

Tempat pendidika pun sangat berpengaruh pada prilaku anak. Orang tua sekarang sepertinya harus lebih selektif dalam memilih tempat pendidikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Bukan tidak mungkin, sikap anak-anak kita bisa dipengaruhi oleh pergaulan anak dengan teman sejawatnya sendiri. kita akan sangat kaget, ketika anak kita yang  baru pulang sekolah, dia sudah tidak lagi berkata jujur terhadap orang tua.

apapun profesi dan aktifitas kita, sudah sebaiknya dan harus berkata JUJUR meskipun itu amat pahit buat kita.

semoga bermanfaat...