Goa Siluman merupakan situs bangunan bersejarah peninggalan Sultan Hamengkubuwono II, raja Mataram Ngayogyakarta Hadiningrat. Ujud bangunan ini dahulunya berupa pesanggrahan dan pemandian yang diperuntukan bagi raja beserta kerabatnya.
Nama sebenarnya dari situs ini adalah Pesanggrahan Goa Seluman. Entah bagaimana kemudian nama Seluman berubah menjadi  Siluman, tidak ada yang tahu. Kemungkinan karena lokasi ini dahulunya adalah tempat yang angker, wingit atau menakutkan karena sering adanya penampakan atau suara yang tanpa ujud.
Lokasi situs Goa siluma ini ada di daerah Wonocatur, Bangutapan, Bantul. Letak bangunan situs ini ada di sisi selatan dan sisi utara jalan raya yang persis berada diatas lorongnya.
Situs Goa Siluman di Bagian Utara Jalan
Letak bangunan situs Goa Siluman yang ada di utara jalan raya ini berbatasan dengan bangunan milik pribadi yang ada di sebelah barat dan di sebelah utara. Sementara itu di sebelah selatan berbatasan dengan jalan raya dan di sebelah timur berbatasan dengan jalan atau gang yang sudah diaspal.
Sisa bangunan situs berupa pintu masuk dan sebuah lorong air yang diatasnya terdapat sebuah hiasan burung beri (manuk beri) yang sudah hilang kepalanya. Tampak air yang mengalir perlahan masuk ke lorong itu tidak jernih dan mengeluarkan bau yang tak sedap. Bukti bahwa air yang masuk ke lorong itu berupa air limbah.
Situs Goa Siluman di Bagian Selatan Jalan
1. Bangunan Situs Sebelah Barat
