Abdul
Abdul, seorang anak dari petani.
Menuju rantau orang, dirinya pergi
Mengadu nasib, demi bapak dan diri sendiri.
Lama sekali Abdul pergi, bapaknya rindu dan menunggu
Anak satu-satunya itu.
T'lah lama menanti, akhirnya Abdul kembali.
Kini dia pekerja, jabatan nya pun bukan main.
Abdul bawa bapanya, di mana dia temukan bahagia.
Dia kenalkan bapanya, pada kawan-kawan dia.
Kawannya bertanya, "Kerja apa bapakmu?"
"Petani," jawab Abdul, melihat bapanya tersenyum.
Sedikir gelak tawa, kawannya Abdul keluarkan.
Bingung dianya, dia pun mempertanyakan;
"Hal lucu yang patut kau tertawakan?
Petani kerja mencari uang, kan?
Kita karyawan juga mencari itu bukan?"
Kita hanya sedikit lebih memiliki,
Sedikit pula beda kita bearti"
Bangga sekali bapa Abdul,
Lihat anaknya yang dewasa betul.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H