Mohon tunggu...
iesti KM
iesti KM Mohon Tunggu... Guru - Pendidik dan Pembelajar

Pembelajar yang masih butuh belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seorang Wanita di Sebuah Laman

24 Januari 2021   08:55 Diperbarui: 25 Januari 2021   06:36 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: pixabay.com

: Hana Fransisca
Oleh: iesti KM

Aku melihat imajinasi telah lahir dari kepalamu
Dari dalam saku bajumu muncul serbuk kata ajaib
Membuatku ingin menyambangimu segera
Sungguh tak terduga akan bertemu denganmu di sebuah laman
Baiklah, mari berkenalan
Saling bertukar kata-kata
Aku Magelang,  engkau Singkawang
Ah, ternyata kita masih satu bangsa

Pada kisahmu, aku tersesat
Laman  bercerita bahwa
Gerimis mistis tumbuh di dadamu
Ketika segenggam beras tumpah dalam pasir
Nasi yang menjadi arang timbulkan kelaparan
Dan impian sekolah tak memihak hidupnya

Pada laman yang bercerita
Diksi yang kau tanam di sudut kota telah bertunas
Baris-baris sajak bertuah sangat bernas
Ia lahir dari nasib yang beringas
Keriangan telah berkemas

Magelang, 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun