Mohon tunggu...
Guru Raymea
Guru Raymea Mohon Tunggu... Guru - SMP Negeri Satu Atap Raymea

Menulis merupakan partikel kecil dalam melukis kenangan, membuat sejarah, membentuk karakter. Dengan menulis pula kreasi kita tidak mengenal batas. Salam satu pena ✒

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sejarah Hari ini 25 November

25 November 2024   21:13 Diperbarui: 25 November 2024   21:26 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Tari Oktaviani (Sumber:kompas.com) 

Guru merupakan pelita ditengah kegelapan. "Pahlawan yang tak berbalas". Hari ini tepatnya 25 November tahun 2024 menjadi sejarah peringatan akan pentingnya pendidikan dalam pembangunan nasional negara ini. 

Hari ini menjadi kilas balik sebuah fakta sejarah yang dinamakan dan diakui sebagai Hari Guru Nasional. Hari Guru bukan hanya tentang sebuah perayaan, namun sarat akan makna. Peristiwa dimana telah banyak menghasilkan kesamaan pandangan dan persepsi bermakna tentang pendidikan. 

Sejarah Hari Guru Nasional (HGN) 

Hari Guru Nasional pertama dikumandangkan di Surakarta tepatnya tanggal 25 November 1945. Pada momen itu, dimana untuk pertama kalinya diadakan sebuah Kongres Guru Nasional yang berlangsung sejak tanggal 24-25 November 1945. Dalam Kongres itu juga kemudian Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang berdiri pada tanggal 1 Januari 1912 berganti nama menjadi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Tujuan utama diadakannya Kongres tersebut adalah untuk menghargai dedikasi para Guru yang telah mengabdikan dirinya secara utuh bagi bangsa ini. Yang kemudian pemerintah melalui Kepres No. 78 Tahun 1994 ditetapkannya bahwa tanggal 25 November menjadi Hari Guru Nasional karena bertepatan dengan hari lahirnya PGRI. 

Perbedaan Hari Guru Nasional dan Hari Lahir PGRI

Meskipun keduanya dirayakan pada tanggal yang sama yakni tanggal 25 November, namun keduanya memiliki tujuan dan latar belakang yang berbeda. Akan tetapi kedua peristiwa ini memiliki kaitan yang hampir sama dan bertujuan secara umum untuk memberikan penghargaan dan pengakuan atas peran penting guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. 

Berikut adalah beberapa perbedaan diantara kedua peristiwa tersebut;

Hari Guru Nasional

Tujuan: Hari Guru Nasional diperingati untuk menghargai dan mengenang jasa serta dedikasi para pahlawan pendidikan yang telah mendedikasikan sebagian besar hidupnya bagi bangsa dan negara ini. Hal ini menjadi momen penting untuk menghormati peran vital Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. 

Latar Belakang: Hari Guru Nasional didasarkan pada Kepres No. 78 Tahun 1994 yang menetapkan bahwa tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional karena bertepatan dengan Hari Lahir PGRI. 

Foto: Wikipedia (Sumber: wikipedia.org) 
Foto: Wikipedia (Sumber: wikipedia.org) 

Hari Lahir PGRI

Tujuan: Untuk memperingati hari lahir organisasi PGRI yang memperjuangkan hak, kesejahteraan serta meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia 

Latar Belakang:PGRI lahir pada tanggal 25 November di Surakarta tepatnya pada saat Kongres Guru Nasional. PGRI awal mulanya bernama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang didirikan pada tanggal 1 Januari 1912. PGRI lahir sebagai wujud solidaritas para guru dengan visi baru setelah Indonesia merdeka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun