Mohon tunggu...
Janu Muhammad
Janu Muhammad Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Blogger di www.janumuhammad.id sejak 2012. Minat di pendidikan, keluarga, kepemudaan, kewirausahaan sosial, dan lingkungan. Pernah belajar di Inggris, Belanda, Australia, Amerika, dan beberapa negara lainnya. Menerima apresiasi : Urban Innovation Challenge 2021 by UNDP Accelerator Labs, Paragon Innovation Award 2021, Juara 1 Lomba Blog DINKOPUKM DIY, Juara 1 Inspirasi Muda Indonesia 2020, dll. Ingin kolaborasi? DM instagram @janu_muhammad atau email janu.muhammad2@gmail.com ya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PTM Terbatas di Sleman Mulai 4 Oktober 2021, Amankah?

3 Oktober 2021   03:46 Diperbarui: 3 Oktober 2021   06:15 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : https://pixabay.com/

Belum lama ini Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman mengadakan kegiatan "Pembinaan Kepala Sekolah Swasta se-Kabupaten Sleman" tepatnya 29 September 2021. Tujuannya sebagai forum komunikasi antara kepala sekolah dengan Disdik Sleman. Dilansir dari berita Disdik Sleman, disampaikan bahwa Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas jenjang SMP akan dimulai pada 4 Oktober 2021. 

Amankah? Pertanyaan ini bisa disikapi dengan persiapan secara maksimal oleh tiap sekolah. Semua bisa dikoordinasikan, disiapkan sebaik mungkin. Meski secara grafik sedang landai, Covid-19 masih ada di sekitar kita. Demi keselamatan bersama, apa saja yang perlu disiapkan oleh masing-masing sekolah?

Pertama, kelengkapan protokol kesehatan, dari sarana prasarana hingga SDM yang responsif di bagian unit kesehatan. Di Sleman, persyaratan ini wajib ada, hanya sekolah yang siaplah yang diberikan izin mengadakan PTM terbatas. Kedua, minimal 80% tenaga pendidikan, kependidikan, dan siswa telah melakukan vaksinasi. Ketiga, aspek yang penting juga adalah izin orang tua untuk memperbolehkan putra putrinya mengikuti PTM terbatas.

Cek video model blended learning/PTM terbatas di sekolah kami pada tautan berikut.

Besar harapan kita semua, upaya PTM terbatas ini menjadi jalan tengah untuk pembelajaran yang lebih bermakna. Pada akhirnya, butuh kerja sama antarpihak, baik dari dinas pendidikan, sekolah, orang tua, komite, bahkan anak-anak agar PTM terbatas ini berjalan sesuai harapan kita semua. Kalau di tempat rekan-rekan, apakah sudah PTM terbatas juga?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun