Lain lagi Solikha, dia berkeliling desa lain guna menghabiskan dagangannya. Biasanya tak perlu berkeliling pun telor asinnya laris manis diserbu. Tapi kali ini dia harus jemput bola, kalau tidak pastinya merugi.
Setiap orang mempunyai cara tersendiri mengatasi masalah di kondisi seperti ini. Lalu saya bagaimana? Saya seorang guru, yang hampir 2 bulan lebih harus bekerja dari rumah. Bukan libur melainkan belajar secara daring. Hampir setiap hari memantau aktifitas anak didik.
Bagaimana dengan keuangan saya? Ya seperti itulah, mau blak-blakan sepertinya kurang etis..heeee...yang jelas Alhamdulillah masih bisa makan hari ini dan besok.Â
Seperti nasehat Al-Qur'an, jika kamu bersyukur nikmat akan ditambah. Jika kufur nikmat, akan sengsara. Jadi, bersyukur saja dengan yang ada tapi usaha pun tetap dijalankan.
Kbc-40
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H