Kopi biji kurma memiliki potensi besar untuk menjadi tren baru dalam dunia minuman sehat.
Limbah makanan menjadi salah satu tantangan besar dalam upaya pelestarian lingkungan.
Setiap tahunnya, jutaan ton limbah organik dihasilkan dari sisa makanan yang tidak termanfaatkan, termasuk biji kurma.

Buah kurma yang sering dikonsumsi saat berbuka puasa menyisakan biji yang umumnya dibuang begitu saja.
Padahal, biji kurma memiliki potensi besar untuk diolah menjadi produk bernilai guna, salah satunya adalah kopi biji kurma, alternatif minuman sehat yang bebas kafein.
Inovasi ini tidak hanya memberikan solusi bagi mereka yang ingin mengurangi konsumsi kafein, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam mengurangi limbah makanan serta dampak negatifnya terhadap lingkungan.
Potensi Biji Kurma sebagai Kopi Non-Kafein
Biji kurma yang selama ini dianggap sebagai limbah ternyata memiliki kandungan gizi yang bermanfaat.

Studi menunjukkan bahwa biji kurma mengandung serat tinggi, antioksidan, serta senyawa fenolik yang baik untuk kesehatan tubuh.
Jika diolah dengan cara yang tepat, biji kurma dapat menjadi alternatif kopi yang bebas kafein, menjadikannya pilihan ideal bagi individu yang sensitif terhadap kafein atau memiliki masalah kesehatan tertentu seperti tekanan darah tinggi dan gangguan tidur.