Pemanfaatan tenaga surya di perumahan berpenghasilan rendah memiliki dampak ekonomi yang signifikan.
Peningkatan penggunaan energi terbarukan menjadi sebuah keharusan global dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan kebutuhan energi yang terus meningkat.Â
Salah satu solusi yang semakin mendapatkan perhatian adalah pemanfaatan tenaga surya, terutama di lingkungan perumahan berpenghasilan rendah.Â
Dalam konteks ini, sinar matahari bukan hanya menjadi sumber cahaya, tetapi juga potensi ekonomi yang dapat merubah kehidupan masyarakat tersebut.
Sinar matahari yang melimpah dapat menjadi kunci penghematan energi dan biaya, membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat yang umumnya memiliki keterbatasan dalam pengeluaran.
Penerapan panel surya di atap rumah-rumah berpenghasilan rendah dapat mengubahnya menjadi sumber daya energi yang dapat diandalkan.Â
Dengan menangkap sinar matahari secara efisien, rumah-rumah tersebut dapat menghasilkan listrik sendiri, mengurangi ketergantungan pada sumber energi tradisional dan memotong tagihan listrik bulanan.
Contoh penerapan tenaga surya di perumahan berpenghasilan rendah, di mana program pemerintah setempat memberikan bantuan untuk instalasi panel surya di rumah-rumah warga.Â
Akibatnya, tagihan listrik bulanan berkurang secara signifikan, memberikan ruang bagi pengeluaran tambahan untuk kebutuhan sehari-hari atau pendidikan anak-anak.
Proyek pemasangan panel surya pada perumahan berpenghasilan rendah tersebut juga menciptakan lapangan pekerjaan baru.Â