Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

"Manusia Kerdil Yang Berusaha Mengapai Bintang"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Warisan Budaya yang Menyirami Jiwa: Mengenal Lebih Dekat Siraman Adat Sunda

9 Juli 2023   01:37 Diperbarui: 9 Juli 2023   02:03 1076
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tradisi adat siraman Sunda (Dok Pribadi).

Siraman adat Sunda merupakan bagian integral dari tradisi dan kebudayaan masyarakat Sunda yang terletak di wilayah Jawa Barat. Upacara ini dilakukan dalam berbagai kesempatan, seperti pernikahan, pertunangan, atau acara-acara adat lainnya. 

Di tengah gemuruh modernisasi dan perkembangan zaman, tak boleh kita melupakan pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya yang ada di Indonesia. 

Siraman adat Sunda dipercaya memiliki kekuatan spiritual (Dok Pribadi)
Siraman adat Sunda dipercaya memiliki kekuatan spiritual (Dok Pribadi)

Salah satu warisan budaya yang kaya akan nilai-nilai tradisional adalah siraman adat Sunda. Siraman adat Sunda merupakan upacara yang dipercaya memiliki kekuatan spiritual untuk membersihkan dan menyegarkan jiwa.

Tujuan utama dari siraman adat Sunda adalah untuk membersihkan tubuh dan pikiran, serta mendatangkan keberkahan kepada individu yang menjalankannya.

Proses siraman adat Sunda dimulai dengan persiapan bahan-bahan yang diperlukan. Biasanya, air suci atau air bunga disimpan dalam bejana khusus yang disebut "banyu panggalih". 

Bejana ini memiliki makna simbolis sebagai sumber kehidupan dan keberkahan. Selain itu, bahan-bahan seperti daun pandan, bunga, dan rempah-rempah juga digunakan untuk menciptakan aroma yang harum dan menyegarkan.

Tetua adat menyiramkan air suci(Dok Pribadi)
Tetua adat menyiramkan air suci(Dok Pribadi)

Selama pelaksanaan siraman adat Sunda, seorang tetua adat atau orang yang memiliki keahlian khusus akan memimpin upacara. Peserta upacara akan berdiri di hadapan bejana banyu panggalih, sementara pemimpin upacara menyiramkan air suci ke tangan mereka.

Air suci dalam siraman adat Sunda (Dok Pribadi).
Air suci dalam siraman adat Sunda (Dok Pribadi).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun