Kata IoT sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Banyak sekali perbincangan-perbincangan yang berseliweran mengenai IoT ini, tapi apakah kalian tahu kepanjangan dari IoT dan apa yang dimaksud dengan IOT?
IoT adalah suatu singkatan dari internet of things yang memiliki arti bahwa internet adalah segalanya. Hal ini memberi makna bahwa suatu konsep saat suatu benda mempunyai teknologi seperti sensor dan software memiliki tujuan dalam berkomunikasi, menghubungkan, bertukar data menggunakan perangkat lain saat terhubung ke internet.
Peneliti dan penulis buku Teknologi Informasi dan juga dosen di Sekolah Tinggi Teknologi Bandung, Jack Febrian Rusdi baru-baru ini mengungkapkan baru-baru ini kepada penulis, "Peluang implementasi IoT ini cukup banyak bisa diterapkan, baik dalam dunia kehidupan masyarakat formal maupun informal, termasuk rumah tangga."Â
Pertumbuhan IoT di Indonesia diantaranya disebabkan karena adanya Smart Home. Smart Home meningkatkan pengguna IoT dalam jumlah yang besar setiap tahun. Smart Home sangat diperlukan untuk membantu mengurangi tingkat kejahatan dan memastikan keadaan rumah tetap dalam keadaan aman saat penghuninya sedang berada di luar rumah karena dapat memonitor dan mengontrol keadaan rumah secara real time melalui perangkat tertentu secara online.
Tujuan adanya teknologi IoT ini sendiri adalah bertujuan untuk meningkatkan efisien, meningkatkan efektivitas, meningkatkan kuliatas, meningkatkan keselamatn dan yang paling mudah untuk dipahami tujuan adanya teknologi AoT atau Internet of Things adalah mempermudah hidup kita. Contoh sederhana sudah disinggung dimana adanya teknologi
Pernahkah kalian mendengar teknologi IoT yang digunakan untuk keperluan pemilu?
Handarujati mengungkapkan bahwa berdasarkan survey pada calon pemilih yang dilakukan di Jawa barat, sebagai propinsi dengan kantong suara terbesar, posisi teratas calon presiden sudah dipegang oleh Anies. "Partai pengusung Anies, seperti Demokrat, PKS, dan Nasdem bersepakat gerbong pengusung ini akan kita teruskan dan akan kita majukan sampai pemenangan 2024," ungkap Handarujati.
Dalam pemilu tidak akan lepas dari yang namanya relawan. Relawan pada pemilu memainkan peran yang penting dalam memastikan proses pemilihan berjalan dengan baik dan efisien. Melalui berbagai fungsi yang mereka jalankan, relawan dapat membantu memastikan bahwa hak suara setiap warga negara dihormati dan menjaga integritas dari hasil pemilihan itu sendiri.
Sementara itu, Masyhuri Haz Hasibuan, SH. selaku Ketua DPD Dunsanak Kota Bandung mengatakan, "Dalam kolaborasi antar relawan dengan partai politik, para pihak tentu akan berpegang teguh pada prinsip saling menghargai proses demokrasi, saling mendukung, berpartisipasi dan berkontribusi dalam pemenangan pemilihan. Prinsip ini akan memperkuat hasil konsolidasi ini khususnya antar Sekber Kolaborasi Relawan dengan partai pendukung. Potensi kolaborasi ini akan semakin tak terkalahkan diantaranya dalam menambah kekuatan bagi partai, relawan, dan masyarakat. Termasuk dalam proses sosialisasi, pemenangan, dan pengawal hasil pemilu."
"Tentu kerjasama ini dilakukan dengan memperhatikan nilai-nilai demokrasi, menjaga etika dan independensi, serta memberikan ruang dan dukungan yang diperlukan bagi antar pihak," tutup Masyhuri disela-sela pertemuan tersebut.
