Mohon tunggu...
James Bono
James Bono Mohon Tunggu... -

“Never be afraid to raise your voice for honesty and truth and compassion against injustice and lying and greed. If people all over the world...would do this, it would change the earth.” ― William Faulkner

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

"Tanda Kasih" Indonesia untuk Persipura

28 April 2014   18:57 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:06 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_321703" align="aligncenter" width="537" caption="sumber gambar : www.republikaonline.com"][/caption]

Hal yang paling sering dibicarakan khalayak jika mengenai Papua sampai saat ini adalah topik tentang Papua Merdeka dengan segala macam pemberitaan penyertanya dan Persipura. Menjelang peringatan hari Integrasi Papua ke Indonesia pada 1 Mei 2014 mendatang, trending topic media Papua pastinya banyak menyoroti mengenai perkembangan Papua terkini setelah sekian lama berintegrasi dengan Indonesia, baik perkembangan pembangunan bidang pendidikan, infrastruktur dan tidak ketinggalan bidang olah raga, dll yang diwarnai dengan segenap kontroversinya.

Berbagai pencapaian kemajuan pembangunan Papua pasca berintegrasi dengan Indonesia, memang disusul dengan sejumlah prestasi putra-putri Papua pada bidang olahraga. Dilihat dari begitu gencarnya pemberitaan Papua terkait persipura di berbagai media, cukupmenggambarkan bahwa saat ini dari sisi prestasi olahraga khususnya sepakbola dan beberapa cabang lainnya, secara de fakto Papua sudah lebih maju dari daerah lainnya.

Papua dikenal sebagai wilayah potensial dan memiliki masa depan yang cerah dalam bidang sepak bola. Terbukti dengan munculnya sederetan nama pemain sepak bola muda dan berbakat yang membanggakan bangsa dari Tanah Papua, seperti Boaz Solossa, Lukas Wellem Mandowen, dan Oktavianus Maniani yang sudah berhasil mengukir prestasi baik pada pentas nasional maupun internasional dan ikut mengharumkan nama bangsa, sehingga hal ini menjadi sorotan sang pelatih AQUADNC (AQUA Danone Nations Cup) .  Tentunya berbagai pencapaian itu semakin memantapkan posisi Papua sebagai wilayah yang semakin menuju kesejajaran dengan wilayah lain di NKRI.

Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) telah menetapkan Provinsi Papua sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XX pada tahun 2020. Penetapan Papua sebagai tuan rumah PON ke XX pada 2020 ditetapkan berdasarkan Surat  Keputusan Menpora Nomor 0110 tahun 2014 yang ditetapkan di Jakarta tanggal 2 April 2014 oleh Menpora Roy Suryo. (tribunnews.com, edisi, 3 April 2014).

Keputusan Kemenpora tersebut tentunya bukan lah hal yang mudah untuk di tetapkan, pastinya sudah melalui banyak pertimbangan mengingat banyaknya provinsi lain di Indonesia yang juga memungkinkan untuk menjadi tuan rumah PON 2020 ini. Keputusan ini juga dapat dilihat sebagai salah satu upaya pemerintah pusat melalui Kemenpora sebagai upaya untuk mendukung dan memfasilitasi pemerataan dan percepatan pembangunan Papuadengan provinsi lain di wilayah NKRI yang pastinya hal ini sangat patut untuk kita berikan apresiasi.


Bravo dan terus jaya Persipura....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun