Sebagai salah satu negara yang memilik destinasy wisata favorit,Korea juga menjadi salah satu kawasan belanja terkenal bagi turis mancanegara. Seoul contohnya, menjadi titik dimana penggila belanja bisa menikmati wisata sambil berbelanja. Kehidupan kota di Seoul menjadi lebih kompleks,paduan "satu atap, kompleks budaya" bermunculan di ibukota Seoul. Denganmunculnya tujuan kompleks telah mengubah cara pandang orang menikmati belanja dan bagaimana mereka mampu menghabiskan waktu luang mereka untuk berkunjung ke Seoul. Sebelum berbelanja di Seoul, kita perlu menyesuaikan kondisi masyarakat Korea dan beberapa culture yang ada disana. Berikut ini ada beberapa tipsketka anda ingin berbelanja ke Seoul. Sebaiknya mengucapkan beberapa kata tersebut sebelum anda membeli kepada penjual seperti;“Anyeong hasseyo” artinya “selamat pagi, siang, sore, malam”, “Eolmajyo” artinya “harganya berapa?”, dan“Gamsa hamnida” artinya “terima kasih”. Pusat-pusat besar perbelanjaan biasanya terhubung ke hub transportasi utama, guna menghemat waktupembeli dengan menggabungkandepartment store, supermarket, toko buku, restoran, dan bioskop. Jangan lupa untuk membawa tas besar untuk membawa kantong belanjaan, memungkinkan anda bisa bergerak kemanapun tanpa harus bolak-balik ke hotel. Sebaiknya anda menukarkan rupiah anda dengan uang dolar untukberbelanja, karena pastinya di Korea rupiah tidak laku. Jangan lupa untukmembawa kalkulatoruntuk menawar harga kepada pedagang Korea, karena kendala bahasa jadi anda harus lebih cermat lagi. Jika anda ingin berbelanja dengan menggunakan kartu kreditbiasanyabeberapa toko besar sudah menggunakan kartu kredit, namunbelum tersedia untuk butik-butik grosiran. Jangan sungkan untuk bertanya kepada para pedangan di Korea, karena mereka cukup ramah meskipun anda tidak membeli barang dagangan mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H