Mohon tunggu...
JAMALUDDIN
JAMALUDDIN Mohon Tunggu... Dosen - Bukan Siapa-Siapa Hanya Manusia Biasa

Let's do today and our future

Selanjutnya

Tutup

Financial

Waspada Jeratan Pinjol, Bagaimana Asal Usul Pinjol?

26 Juli 2023   15:42 Diperbarui: 26 Juli 2023   17:36 810
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokpri Buku Waspada Jeratan Pinjaman Online

Pada Bahasan sebelumnya mengenai Apa yang itu  pinjaman Online ? sudah saya uraikan pada artikel berikut.

Rubrik kali ini , saya mencoba menguraikan Asal usul pinjaman online/finance Technology (Fintech) itu sendiri. kita perlu mengetahui asal usul terkait Pinjaman online yang mendasari keberadaannya, sejarahnya, serta sumber dana dari Pinjol itu sendiri. melihat issue global yang berkembang sumber dana Pinjol itu sendiri berasal dari kejahatan dan tindakan melawan hukum, nah jadi  khawatir sumber dana dari Pinjol itu sendiri ? dari sumbernya saja ragu apalagi niat mau coba coba Pinjol !

Mau tau lebih jauh lagi berikut ulasan asal usul pinjol meliputi sejarah, keberadaan dan sumber pembiayaan Pinjol ;

1. Sejarah  dan keberadaan Pinjaman Online

Pinjol atau Fintech  mulai  kembangkan sekitar tahun 1960. Di masa revolusi komputer dengan  peluang untuk berbagai sektor, termasuk pada  sektor keuangan. Pada Era  tahun 1980 an, bank-bank di dunia mulai menjadikan  komputer sebagai media input  data. Perkembangan  fintech yang sangat  signifikan terjadi pada Era tahun 1990 an. Disaat itu internet mulai digunakan untuk menjalankan aktivitas pada semua sektor  termasuk  sektor keuangan pada waktu itu.

Penggunaan Internet pada sektor keuangan ditandai dengan jual beli saham dilakukan secara online, beberapa bank yang sudah menyediakan online banking, selain itu juga mulai hadirnya  e-commerce yang merevolusi pasar tradisional.

Pada tahun 2005, muncul sebuah fintech "Peer to Peer Lending’’ atau dikenal dengan  P2P lending.  P2P Lending di Inggris dengan sebutan Zone of Possible Agreement (ZOPA) Setelah itu, perkembangan fintech menjadi tidak terbendung dan mulai merubah sektor keuangan secara digital. 

Fintech Mulai masuk Ke Indonesia pada tahun 2006, yang awalnya ada enam perusahaan fintech. Lamban laun fintech mulai berkembang seiring dengan transaksi  pada sektor keuangan, namun baru di tahun 2015 organisasi Asosiasi Fintech Indonesia (AFI) dibentuk. Setelah dibentuknya AFI, fintech di Indonesia mulai menunjukan tren positif. 

Sekedar catatan, sampai saat ini fintech terus bertumbuh sampai 80% di Indonesia. Ada sekitar 147 perusahaan fintech yang terdaftar secara resmi di Indonesia dan angka tersebut akan terus mengalami pertumbuhan. Fintech kini berkembang sangat pesat dengan semakin banyaknya perusahaan rintisan atau startup fintech yang memanfaatkan teknologi untuk mendukung berbagai proses finansial mulai dari pembayaran, pendanaan, hingga investasi. 

Dalam prosesnya fintech ini berjalan di bawah pengawasan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) sehingga kamu harus kamu harus memperhatikan perizinan dari suatu fintech sebelum menggunakan sistem yang mereka tawarkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun