Pemilihan Gubernur Daerah Khusus Jakarta 2024 tercium aroma politik sarat akan endorsement. Dukungan dari elit politik, seperti presiden, mantan presiden, dan mantan gubernur dinilai mampu memengaruhi elektabilitas pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur yang akan berkontestasi.
Sosok Presiden ke-7 RI Joko Widodo misalnya. Pernah menjadi gubernur Jakarta pada 2012-2014, pengaruhnya pada Pilkada Jakarta 2024 dinilai tidak terlalu signifikan karena masa kepemimpinannya singkat. Namun keberhasilannya mengorkrestasikan kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 lalu, menjadi sinyal bahwa pengaruhnya masih kuat di perpolitikan Jakarta.
Sebaliknya, Gubernur Jakarta periode 2014-2017 Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Â dianggap punya pengaruh cukup besar di pilkada. Hal ini, terlihat dari besarnya animo warga Jakarta yang menamakan dirinya sebagai Ahokers, meminta Ahok untuk kembali ke gelanggang jabatan publik sebagai orang nomor satu di Jakarta.
Pun demikian dengan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Rasyid Baswedan. Anies dinilai punya basis massa besar dan militan. Dalam kontestasi di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024, perolehan suara Anies di Jakarta hanya kalah sangat tipis dari Prabowo-Gibran. Kelompok dan relawan Anies menamakan dirinya dengan Anak Abah.
Jokowi "endors" RK
Presiden RI ke 7 yang sekaligus mantan Gubernur DKI Jakarta, sudah secara terang-terangan menyatakan dukungannya kepada Ridwan Kamil.
Jokowi mengungkapkan alasannya memilih Ridwan Kamil (RK) sebagai calon gubernur (cagub) Jakarta 2024. Menurut Jokowi, RK memiliki rekam jejak yang mumpuni dengan segala pengalamannya sebagai pemimpin, sehingga sangat layak memimpin Jakarta.
Menurutnya, RK merupakan sosok yang tepat memimpin Jakarta dengan semua tantangan permasalahan yang ada, karena telah berpengalaman membangun Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat.
Namun dalam kampanye akbar pasangan Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) di lapangan Banteng, Sabtu (23/11/2024), Jokowi berhalangan hadir dikarenakan ia memilih untuk menghadiri kampanye akbar pasangan Lutfi - Taj Yasin di Jawa Tengah.
Prabowo sepenuh hati dukung RK ?