Mohon tunggu...
Epetebang
Epetebang Mohon Tunggu... Wiraswasta - untaian literasi perjalanan indah & bahagiaku

credit union, musik, traveling & writing

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Manjakan Diri di Rindu Alam, Singkawang

3 Juli 2017   13:06 Diperbarui: 4 Juli 2017   10:39 2386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anda ingin merasakan sensasi berkendaraan mendaki gunung dengan udara pantaiyang segar dan pemandangan yang sangat indah? Cobalah datang ke obyek wisata Rindu Alam. Minggu (2/7/2017) bersama isteri (yeth) dan ketiga anak kami (raja,acta, ghuru) serta ponakan, Fira, kami dibuat kagum akan keindahan alam dilihat dari ketinggian 400 meter diatas permukaan laut.

sunset (foto:edi petebang)
sunset (foto:edi petebang)
Hawa dingin langsung menyergap kita jika sudah sampai di puncak Rindu Alam. Dariatas bukit inilah di sisi Barat kita melihat indahnya pantai Pasir Panjang,Pantai Tanjung Gondol dan lautan yang luas. Di sebelah Timur kita melihat kota Singkawang dan tentu saja lautan luas nan biru.

View singkawang dari Rindu Alam ((foto:edi petebang)
View singkawang dari Rindu Alam ((foto:edi petebang)
Di sekeliling puncak Rindu Alam terdapat pepohonan yang menambah segarnya udara. Di sini disediakan gazebo untuk tempat istirahat santai menikmati alam, hutan dan laut Natuna. Anda bisa membawa makanan dan minuman untuk dinikmati (dikawasan Rindu Alam beluma ada yag menjual makanan). 

view tanjung bajau (foto:edi petebang)
view tanjung bajau (foto:edi petebang)
Yang paling indah adalah menyaksikan sunset di senja hari. Paduan warna-warnimerah, putih, kuning, ungu benar-benar bak lukisan abstrak nan menakjubkan. Andabisa berfoto dengan latar belakang sunset, seolah memegang mentari yang pulangke peraduannya.
acta with view tanjung bajau (foto:edi petebang
acta with view tanjung bajau (foto:edi petebang
Rindu Alam biasa disebut juga Tanjung Bajau. Tanjung Bajau merupakan kawasan semenanjung dengan bebatuan dan pasir yang menghubungkan Pantai Pasir Panjang,Palm Beach, pantai Pasir Pendek dan Sinka Island Park.
Fira with view singkawang (foto:edi petebang)
Fira with view singkawang (foto:edi petebang)
Di kawasan wisata pantai Tanjung Bajau terdapat beberapa permainan air yangmenarik untuk di coba. Beberapa patung hewan laut juga menjadi penghias yang membuat suasana pantai terkesan alami dan ramai. Ombak di pantai ini sangat bersahabat sehingga aman bagi anak-anak untuk bermain dan berenang. Bebatuanyang berjajar hingga cukup jauh ke laut juga tak kalah membuat tempat ini menjadi menarik.
My fam with view singkawang (foto:edi petebang)
My fam with view singkawang (foto:edi petebang)
Untuk menuju kawasan ini sangat mudah. Dari jalan raya Pontianak-Singkawang,masuk dari samping di kawasan wisata Pasir Panjang dan Palm Beach, menyusuri jalanan beraspal dan mendaki sejauh 18 kilometer, kita akan sampai ke puncak bukit. Lokasi Rindu Alam terletak diantara Gunung Bajau, Gunung kota dan GunungPelapis.
My fam with view tanjung bajau beach (foto:edi petebang)
My fam with view tanjung bajau beach (foto:edi petebang)
Dengan membayar Rp.60.000 per orang kita sudah bisa menikmati banyak obyek wisata di kawasan ini. Yakni kebun binatatang (sinka zoo), Rindu Alam, Wahana Ikan (ikan-ikan laut dan sungai dalam kotak-kota kaca)  dan pantai. Kebun binatang di sini cukup memuaskan kerinduang kita akan dunia binatang. Mulai dari ratusan jenis burung(termasuk burung khas Kalimantan, burung enggang), aneka jenis ular (ada sanca batik ratusan kilogram perekor, sanca putih; king kobra, dll), aneke jenis biawak, ada singa, macan, buaya, rusa, dan yang terbesar: gajah. ada juga ratusan burung merpati yang dibiarkan berkeliaran serta puluhan monyet yang juga bebasdi hutan.
Vila di puncak rindu alam (foto:edi petebang)
Vila di puncak rindu alam (foto:edi petebang)
Kawasan wisata ini buka pukul 08.00 2ib sampai pukul 18.00 wib. Karena beragamnya obyek wisata yang ada, jika ingin ke komplek wisata ini sebaiknya mulai daripagi supaya puas menikmati obyek-obyek wisata yang ada.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun