Mohon tunggu...
Epetebang
Epetebang Mohon Tunggu... Wiraswasta - untaian literasi perjalanan indah & bahagiaku

credit union, musik, traveling & writing

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Cara Baru Kami Cari Dana...

10 April 2016   23:44 Diperbarui: 4 April 2017   18:22 892
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kali pertama dalam saya mengikuti seluruh proses lelang pada hari ini, Minggu 10 April 2016. Meski dalam skala kecil, namun saya bisa merasakan nuansa yang unik dalam acara ini. Ada kegembiraan, ada ketegangan membaur menjadi satu kegembiraan bagi yang menang lelang dan tentu saja bagi panitia lelang--karena mendapatkan dana yang cukup besar.  Hari ini kami umat Paroki Stella Maris, Siantan, Pontianak merayakan ulang tahun ke-49 paroki kami. Pada kesempatan ini kami dari dewan pastoral paroki mengadakan acara penggalangan dana untuk pembangunan gereja dengan lelang sejumlah barang.

Acara diawali dengan misa kudus yang dipersembahkan Mgr.Agustinus Agus, Pr,Uskup Agung Pontianak pukul 08.00-10.00 wib. Umat membludak sampai ke luar gereja, bahkan di sekitar kolam dan aula. Hal ini terjadi karena gereja kami memang sudah tidak mampu lagi menampung umat yang berjumlah 1.500an  kepala keluarga. Karena itulah sejak dua tahun kami mulai membangun gereja baru. Gereja yang sedang dibangun ini bernuansa arsitektur China, mirip pekhong--tempat sembayang umat khonghucu.    

Setelah misa acara dilanjutkan ke gedung serbaguna yang hari ini baru pertama kali dipakai setelah d

irenovasi. Acara di gedung ini adalah lelang dan santap siang bersama. Ada tiga jenis barang yang dilelang. Pertama, 10 buah rosario dengan bahan batu akik. Kedua, tiga lukisan diatas kanvas. Ketiga, relief pahatan dari kayu. Lukisan bunda maria dan yesus dibuat oleh Eddy Chen, seorang tionghoa-budha yang mengaku mendapat penglihatan wajah yesus dan maria sebelum melukisnya.

Rosario ba[/caption]tu akik dimulai dengan penawaran rp.500.000, dan rata-rata kesepuluh rosarion ini laku Rp.1 juta. Lukisan bunda Maria dan Yesus terjual dengan harga berkisar Tp 5- 7 juta. Relief dari kayu terjual dengan harga terendah Rp. 7 juta dan tertinggi Rp. 37 juta.  Para pemenang lelang adalah umat Katolik dari berbagai paroki di kota Pontianak yang mempunyai ikatan batin serta kepedulian untuk pembangunan gereja stella maris. Dari kolekte khusus serta lelang tersebut diperoleh dana Rp 290 juta. Suatu jumlah yang besar untuk ukuran POntianak.

"Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pengurus Dewan Paroki Stella Maris yang membuat acara kreatif untuk penggalangan dana pembangunan gereja ini. Semoga ini menjajdi contoh bagi paroki lain,"ujar Mgr. Agus dalam kata sambutannya. Mgr.Agus juga menekankan umat agar memaksimalkan potensi yang ada di paroki dulu untuk pembangunan gereja karena gereja itu milik umat.

[caption caption="foto: edi petebang"]

[/caption]Pastor Paroki Stella Maris, P. Kornelius Kuli Keban, MSC dalam sambutannya menjelaskan bahwa proses pembangunan gereja akan memasuki pemasangan atap dan dinding. "Mari kita bergandengan tangan membangun gereja ini. Dengan bantuan roh kudus, kita yakin gereja ini akan selesai,"ujar Pastor Kor.

Selaku humas panitia pembangunan, jika ada diantara pembaca yang dengan rela mau berbagai dengan kami, kami menerima sumbangan dalam bentuk dana maupun material. Silakan kontak melalui email saya: epetebang@yahoo.com

 

   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun