Mohon tunggu...
Paksi Jaladara Bintara
Paksi Jaladara Bintara Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa salah satu universitas ternama di kota Makassar

Bercita-cita menjadi raja iblis, tapi berakhir menjadi penulis

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Meme hingga Menghadirkan VTuber adalah 'Koentji' Bagi Admin Instagram Stasiun Geofisika Gowa dalam Menggaet Atensi Generasi Muda

3 Januari 2025   08:01 Diperbarui: 4 Januari 2025   07:45 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Tidak jarang instansi pemerintah memiliki akun Instagram masing-masing. Bahkan, cabang dari instansi pemerintah tersebut pun memiliki akun Instagram tersendiri. Itu karena Instagram tidak hanya sekadar untuk memasang instastory atau mengunggah foto serta video yang aesthetic saja, tetapi bisa dijadikan sarana berbagi konten bermanfaat dan informatif ke publik.

Maka dari itu, isi akun Instagram instansi pemerintah umumnya berisikan konten berupa informasi penting, kegiatan yang dilakukan, dan hal lainnya seputar bidang yang digeluti oleh instansi pemerintah tersebut.

Konten-konten yang disajikan di akun Instagram instansi pemerintah adalah hasil perjuangan dan kerja keras dari admin Instagramnya. Sederhana seperti memikirkan konsep untuk konten saja sudah membuat otak si admin berpikir keras. Belum lagi bagaimana cara mengeksekusi konsep dan merevisinya karena dirasa belum pas. Sebab, salah satu tujuan dari konten yang disajikan adalah untuk menggaet atensi publik.

Beberapa hari yang lalu, saya menemukan konten unik dan menarik dari salah satu akun instagram pemerintah yang tanpa sengaja lewat di beranda Instagram saya. Konten yang saya maksud adalah milik akun Stasiun Geofisika Gowa (@stageof.gowa) bagian dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika). Saya pun mengunjungi akun @stageof.gowa dan melihat konten-konten lain yang rupanya tidak membosankan untuk disimak. Akhirnya, saya seolah-olah dihipnotis untuk nge-follow akun @stageof.gowa.

Konten yang dikemas dalam bentuk meme

Konten yang disajikan oleh akun @stageof.gowa sudah pasti tidak jauh-jauh dari informasi seputar MKG (Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika). Konten-konten tersebut lalu dikemas dalam bentuk meme. Berkiblat kepada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), meme adalah cuplikan dari film dan sebagainya yang dimodifikasi dan ditambahkan beberapa kata untuk lucu-lucuan. Nah, konsep meme inilah yang membuat konten dari akun @stageof.gowa terbilang unik dan menarik.

Misalnya, konten yang diunggah pada tanggal 14 Mei 2024. Konten tersebut berupa video meme sebagai tanggapan terhadap salah satu komentar netizen. "Min, kalau misalnya ada potensi tsunami, apa saja kira2 yang harus dipersiapkan selain Ban Pelampung Renang?" demikian komentar netizen yang muncul di dalam video meme tersebut. Detik berikutnya, muncul cuplikan Isekai—dunia lain yang bisa dimasuki setelah meninggal—dari serial anime berjudul Konosuba. Sedang di atas cuplikan Isekai terdapat keterangan yang bertuliskan, "Bro yang cuma siapin ban pelampung saat terjadi Tsunami."

Sederhananya, konteks dalam konten video meme di atas adalah penggunaan ban pelampung tidak menjamin keselamatan seseorang saat ada tsunami, sebaliknya seseorang akan terbawa sampai ke Isekai—artinya orang itu akan meninggal. Kemudian, admin akun @stageof.gowa pun memberikan tiga poin alasan ban pelampung tidak dianjurkan saat ada tsunami di caption konten video meme tersebut.

Saya sangat tertarik dengan konsep konten tersebut. Sangat kreatif, saking kreatifnya berhasil menggaet banyak atensi. Itu terlihat jelas pada jumlah like dan penonton yang membeludak, serta kolom komentar dipenuhi oleh generasi muda yang paham persoalan anime dan meme.

Konten lain yang disampaikan, seperti suhu dingin yang terjadi belakangan ini; prediksi gempa dan tindakan keselamatan saat gempa; tugas-tugas BKMG; hingga larangan mencuri alat pendeteksi gempa pun dibalut dengan konsep meme. Pun, like, komentar, dan penonton konten-konten tersebut berhasil menembus ratusan ribu.

Namun, tetap ada konten yang tampaknya tidak dikemas dalam bentuk meme. Mulai dari infografis gempa bumi, petir, dan terbit terbenamnya matahari. Menurut informasi yang saya dapatkan dari akun @stageof.gowa, konten tersebut adalah postingan wajib dari BMKG pusat dan hanya diunggah pada hari jumat saja. Meski begitu, terlihat jelas perbedaan jumlah like, komentar, dan penonton antara konten wajib dari BMKG pusat dan konten meme.

Menghadirkan VTuber bernama Shinna

Upaya admin akun @stageof.gowa dalam menggaet atensi generasi muda tidak berhenti sampai di konten yang dikemas dalam bentuk meme. Sebab, pada tanggal 22 Juli 2024, akun @stageof.gowa mengumumkan staf baru di divisi sosial media bernama Shinna. Disebutkan bahwa Shinna akan bertugas menjadi host untuk menyampaikan materi dan informasi seputar MKG (Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).

Namun, Shinna ini berwujud avatar perempuan, ya. Bahasa kerennya disebut sebagai VTuber (Virtual Youtuber). Dalam hal ini, Shinna hanyalah karakter fiksi yang berbentuk avatar dan yang diperankan oleh seorang perempuan di balik layar. Contoh sederhananya adalah Dalang yang memainkan wayang kulit di balik tabir. Demikianlah, Shinna hanya akan menunjukkan suara asli dari sosok yang memerankannya dan hanya menampilkan avatar saja di setiap konten.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun