Meski tradisi ini disebut berebut tapi nanti jika selesai ada yang tidak kebagian, biasanya yang sudah memperoleh bagian akan berbagi. Kalau ada 2 akan memberikan 1 bagian untuk yang belum dapat. Sedangkan jika hanya memperoleh 1 makan akan dibagi menjadi masing-masing memperoleh setengahnya.
Padahal takjil yang diperebutkan penyediaannya adalah jadwal bergilir. Penyediaannya mulai rumah ujung selatan untuk dibawa sesuai dengan jadwal. Kemudian bisa digunakan untuk saling bertukar rasa kue yang disediakan dan juga membuat tali silaturahmi menjadi lebih sempurna.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H