Mohon tunggu...
MUHAMMAD JAILANI
MUHAMMAD JAILANI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Wasekjend Internal PB HMI

Hai. Saya Muhammad Jailani hobiku adalah membaca, profesi masih aktif di lembaga kepemudaan dan kemahasiswaan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Pengaruh Digitalisasi dalam Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

21 Juli 2022   16:17 Diperbarui: 21 Juli 2022   16:22 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sektor yang dipengaruhi meliputi barang dan jasa saat pengembangan, produksi, penjualan atau suplainya tergantung kepada sejauh mana teknologi digital dapat menjangkau.

Sektor keuangan merupakan salah satu sektor industri yang mengalami perkembangan seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Industri perbankan menjadi salah satu industri yang mengandalkan TIK untuk pelayanan kepada para nasabahnya. Sebut saja layanan sms banking, mobile banking (m-banking), dan internet banking (i-banking), yang sudah beberapa tahun ke belakang ini menjadi salah satu produk layanan yang diberikan oleh industri perbankan. Masyarakat pun sudah mulai terbiasa dengan penggunaan layanan jasa keuangan berbasis teknologi digital. Seiring dengan perkembangan startup di Indonesia, banyak pelaku startup yang mengembangkan aplikasi layanan keuangan berbasis teknologi. 

Perkembangan industri nctech menjadi semakin beragam, dan tidak hanya pada aplikasi layanan perbankan. Industri ntech di Indonesia berkembang di bidang jasa keuangan pembayaran (payment), pendanaan (funding), perbankan (digital banking), pasar modal (capital market), perasuransian (insurtech), dan jasa pendukung layanan keuangan lainnya (supporting ntech). Saat ini, jumlah penyelenggara ntech di Indonesia paling banyak pada bidang jasa keuangan pembayaran (payment) dan pendanaan (lending). Saat ini istilah nancial technology (ntech) pun menjadi tidak asing lagi, namun sebenarnya apa denisi dari istilah ntech itu sendiri?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun