Mohon tunggu...
Jagat Alit
Jagat Alit Mohon Tunggu... Novelis - Konten Kreator

Mantan Super Hero. Sekarang, Pangsiun. Semoga Berkah Amin

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Novel: LIE2- Malaikat Bayangan Es

29 April 2020   11:51 Diperbarui: 29 April 2020   11:53 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Syahdan...

Pulau Es ada ribuan tahun yang lalu.

Penghuni Pulau Es dari dulu, mempunyai tradisi yang unik. Walaupun di sana adalah gudangnya jago-jago silat tingkat tinggi... namun mereka adalah orang yang haus akan ilmu.

Diharuskan setiap penghuninya untuk mengembara mencari ilmu atau senjata --- kemudian menunaikan kewajiban darmanya sebagai pendekar di masyarakat..

Setelah dirasa cukup --- mereka akan " pulang kampung" ke Pulau Es kembali. Membawa ilmu baru... senjata baru --- jika ada --- menambah pusaka pulau itu.

Turunan pertama majikan Pulau Es adalah Raja Es Olander dengan permaisuri Ratu Es Catyla.

Raja Olander bukanlah orang sembarangan, konon ia adalah jago silat tingkat atas di jamannya. Merupakan salah satu Datuk Utara yang bergelar Malaikat Berpedang Es.

Ilmu pedangnya tiada tandingan. Banyak tokoh silat, tokoh pendekar maupun tokoh sesat, takluk oleh Ilmu Pedang Siraman Es dan Tenaga Dalam Inti Esnya.

Jika dirapal jurus dan ajiannya, pedang kristalnya menjadi bening tinggal bayangan dan dapat melontarkan --- mata pedang es ke segala penjuru --- arus tenaga dalamnya bersifat dingin membekukan.

Ini adalah ilmu khas pewaris pulau es. Turun temurun hingga sekarang, dan diajarkan hanya kepada turunan asli...bukan orang luar..

Belum lagi ilmu yang diperoleh para penghuni pulau es yang mengembara didunia luar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun